Berita Ciamis, galuh.id – Panwascam Banjarsari Ciamis, Jawa Barat, klarifikasi ke Kantor Pos terkait dugaan bantuan rice cooker yang dipolitisasi salah satu peserta Pemilu, Sabtu (13/01/2024).
Sebagai informasi, rice cooker ini merupakan bantuan dari pemerintah pusat untuk masyarakat di Kecamatan Banjarsari Ciamis.
Klarifikasi oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Banjarsari tersebut untuk membuktikan benar atau tidaknya dugaan politisasi.
Ai Sofiati, Ketua Panwascam Banjarsari menyampaikan, selain pihak Kantor Pos setempat, ia juga memanggil tim yang membagikan bantuan tersebut.
“Pemanggilan kepada tim yang membagikan bantuan Rice Cooker ini sebagai bentuk tindak lanjut dari kami untuk mengklarifikasi dugaan politisasi tersebut,” kata Ai.
Setelah pengkajian, lanjut Ai, ternyata bantuan alat menanak nasi berbasis listrik ini berasal dari Kementerian ESDM (Energi Sumber Daya Mineral).
“Bantuan tersebut disalurkan kepada masyarakat melalui Kantor Pos, dan ada yang memantaunya serta ada yang tanggung jawab,” ungkapnya.
Hasil klarifikasi lantas pengkajian, pihaknya tidak menemukan adanya bukti politisasi bantuan Rice Cooker oleh salah satu peserta Pemilu.
“Mengenai Sahabat Eka, itu adalah staf ahli dari kementerian yang memberikan bantuan tersebut, sesuai dengan surat dari kementerian yang sudah terbukti hari ini,” jelas Ai.
Klarifikasi Dugaan Bantuan Rice Cooker Dipolitisasi
Sementara itu, Hernawan mengaku mendapat panggilan dan klarifikasi. Karena menurut Panwascam, ia ada keterikatan dari salah satu partai.
“Klarifikasi tersebut mengenai masalah pembagian bantuan Rice Cooker kemarin,” kata Hernawan.
Hernawan mengaku datang ke Kantor Pos Banjarsari dan ikut mendampingi penyaluran bantuan tersebut.
Hernawan ikut mendampingi karena ia selaku orang yang mendapat mandat dari tenaga ahli DPR RI, Eka Satria Ramadhan.
“Jadi saya menjelaskan betul adanya ini barang bukan dari partai. Ini langsung dari Kementerian ESDM,” ucapnya.
“Saya hanya mendampingi dan mengawasi bantuan itu, sesuai atau tidak data yang dikirimkan,” sambung Hernawan.
Ia menjelaskan, bantuan alat penanak nasi atau rice cooker merupakan program tahun 2023 Kementerian ESDM, namun baru terealisasi tahun sekarang.
“Bantuan ini untuk keluarga yang belum memiliki alat menanak nasi berbasis listrik,” pungkasnya. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi
