Berita Ciamis, galuh.id – Pasca hujan deras yang mengakibatkan banjir di wilayah Banjarsari Ciamis Jawa Barat, jembatan Cimantri yang menghubungkan dua desa yaitu Desa Sindanghayu dan Desa Purwasari dipenuhi sampah.
Sampah tersebut berupa potongan kayu, bambu dengan ukuran panjang dan besar. Selain itu terlihat pula sampah rumah tangga.
Camat Banjarsari, Dedi Iwa Saputra bersama dinas terkait langsung mendatangi jembatan tersebut dan melakukan upaya pemungutan sampah secara bergotong royong bersama warga.
“Sampah-sampah tersebut membuat air sungai tidak bisa mengalir lancar dan akhirnya meluap masuk ke pemukiman warga,” kata Dedi kepada galuh.id, Senin (08/05/2023).
Gundukan sampah di jembatan Cimantri ini lanjut Dedi, dari perbuatan manusia yang tidak sadar akan kebersihan.
Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai, selokan ataupun saluran-saluran air.
Jika membuang sampah ke sungai atau ke saluran air, kata Dedi, itu sama saja membuat musibah kepada masyarakat yang lain.
“Oleh sebab itu, mencegah dan menjaga lingkungan itu sangat penting ketimbang memperbaiki. Kami mohon jangan buang sampah ke sungai,” pintanya.
Penyebab banjir di Banjarsari ini selain dari saluran air yang tersumbat, juga dari pendangkalan dan penyempitan saluran air.
Dedi menyebut, ada beberapa desa di Banjarsari yang wilayahnya kebanjiran. Seperti Desa Ciherang, Cibadak, Sindanghayu dan juga Purwasari.
Pihaknya pun setelah mendapat laporan di wilayah Banjarsari terkena banjir, langsung meninjau ke lokasi bersama jajarannya. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi
