Berita Ciamis, galuh.id – Pemudik nekad masuk wilayah Kabupaten Ciamis, patugas posko di perbatasan akan memaksa untuk putar balik.
Kapolres Ciamis AKBP. Hendria Lesmana, S.Ik.,M.Si., menegaskan akan memaksa putar balik pemudik yang memaksa masuk wilayah Kabupaten Ciamis.
Hendria menyampaikan hal tersebut setelah Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Lodaya Tahun 2021 di halaman Pendopo Ciamis, Rabu (5/5/2021). Operasi tersebut akan dilaksanakan mulai tanggal 6-17 Mei 2021.
“Putar balikan semuanya jika ada pemudik yang memaksa masuk ke wilayah Kabupaten Ciamis, kami perketat di perbatasan,” tegas Hendria.
Hendria juga menambahkan untuk pemudik yang masih berada pada ruang lingkup kabupaten/kota tetangga masih bisa.
“Jika ruang lingkupnya masih plat Z seperti Kabupaten Garut, Kabupaten dan Kota Tasikmalaya, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran itu masih boleh,” tambahnya.
Kemudian Hendria juga menyampaikan tentang beberapa pos penyekatan yang penempatannya terdapat pada beberapa titik perbatasan.
“Terdapat pos penyekatan, yaitu di Cihaurbeuti berbatasan dengan Tasikmalaya, Panawangan dengan Majalengka, Karangkamulyan dan Kalipucang dengan Jawa Tengah,” jelas Hendria.
Jangan Mudik, Harus Menahan Diri
Hendria juga menegaskan pada pemudik nekad yang memasuki Kabupaten Ciamis, petugas tidak ragu untuk memaksa agar putar balik.
Sementara itu Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya juga menyampaikan terkait dengan posko yang ada di perbatasan.
Menurut Herdiat, pihaknya juga akan memperketat posko yang berada di beberapa perbatasan untuk mencegah pemudik yang masuk ke wilayah Ciamis.
“Intinya kami siap untuk mengamankan pemudik yang akan masuk ke wilayah Ciamis, kami akan memperketat posko-posko perbatasan,” tegas Herdiat.
Meskipun menurut Herdiat, saat ini terdapat beberapa pemudik yang melakukan curi start sehingga menjadi tugas satgas desa, RW dan RT.
Sementara itu Bupati Ciamis juga telah mengirimkan surat kepada Camat se-Kabupaten Ciamis tentang Pengetatan Antisipasi Pemudik.
Kemudian Kapolres Ciamis berharap agar masyarakat jangan mudik, harus menahan diri karena masih dalam pandemi Covid-19.
“Saya harap masyarakat jangan mudik dulu, harus bisa menahan diri, jangan sampai angka terkonfirmasi positif Covid-19 meningkat lagi,” harap Kapolres.
Kapolres menegaskan kembali akan memutar balikan pemudik nekad yang memaksa masuk ke wilayah Kabupaten Ciamis.(GaluhId/Ardiansyah).