Dampaknya kepesertaan kartu Prakerja akan dicabut dan tidak akan mendapatkan dana Rp. 3,5 juta.
Pada anggaran 2020 pendaftaran kartu Prakerja sebenarnya sudah ditutup hanya sampai pada gelombang 10.
Namun berhubung ada peserta sebanyak 344.959 yang dicabut kepesertaanya, maka ada kemungkinan untuk membuka Prakerja gelombang 11.
Lousia Tuhatu, Head of Communication Prakerja mengatakan, pendaftaran kartu Prakerja gelombang 11 ada kemungkinan dilanjutkan. Namun untuk sementara dana yang gagal tersalurkan akan dikembalikan pada RKUN dan KCK.
Untuk kelanjutan penyaluran dana tersebut masih menunggu keputusan. Nantinya pihak KCK yang akan mengambil keputusan mengenai Prakerja gelombang 11 apakah akan dilanjutkan atau tidak.
Ketua Tim Pelaksana Komite Cipta Kerja (KCK), Rudy Salahudin menjelaskan, pihak KCK sudah siap untuk membuka kembali pendaftaran kartu Prakerja gelombang 11. Jika diminta pihaknya akan menyelenggarakan kartu Prakerja gelombang 11 pada akhir Oktober 2020.
Masyarakat tentunya sudah menunggu keputusan kapan kartu Prakerja gelombang 11 dibuka. Namun sebelumnya harap persiapkan dahulu untuk mendaftar di laman Prakerja.go.id.
Bagi yang akan mendaftarkan diri, untuk pendaftar baru agar bisa mengikuti evalusi Prakerja gelombang 11.