Menurut Wawan, tujuan dari pawai karnaval tersebut sebagai bentuk ekspresi mereka dalam mengaktualisasikan kreativitasnya.
“Sebagaimana kita ketahui, adanya pandemi Covid-19 segala aktivitas dibatasi. Nah, hari ini sebagai bentuk ekspresi pasca pandemi,” tutur Wawan.
Wawan pun berharap dengan adanya karnaval tersebut, siswa-siswi dapat lebih bangga dan mencintai budaya sendiri ketimbang budaya luar.
“Kan tadi anak-anak ada yang memakai baju adat dari berbagai daerah. Baik itu adat sunda, maupun jawa,” jelasnya.
Meski tidak dilakukan di kehidupan sehari-hari, lanjut Wawan, minimal mereka bisa mengetahui beragam pakaian adat di Indonesia.
Dalam memperingati Hari Pramuka ke-61 tersebut, Kwarcab memberikan hadiah kepada peserta karnaval. Jadi, ada 4 kategori dalam lomba tersebut. Seperti pakaian adat, hiasan sepeda, dan lainnya.
“Mereka yang terbaik penilaiannya, maka akan mendapatkan hadiah,” pungkasnya. (GaluhID/Tony)
Editor : Evi