Ciamis, galuh.id – Dalam rangka memperingati Hari Ikan Nasional (Harkannas), Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Kabupaten Ciamis menyelenggarakan acara unik yang menggugah antusiasme masyarakat.
Bertempat di halaman Kantor Kecamatan Kawali, kegiatan tersebut menghadirkan ice cream berbahan dasar ikan nila serta bazar UMKM yang meriah.
Unsur Forkopimcam Kawali dan perwakilan Forum Komunikasi Lintas Instansi (Forilan) Provinsi Jawa Barat turut hadir pada acara tersebut.
Kehadiran ini menunjukkan dukungan yang kuat dari berbagai pihak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengonsumsi ikan.
Perkenalkan Produk Inovatif Berbahan Ikan Nila
Kepala Disnakan Ciamis, Dr. Giyatno, menjelaskan, kegiatan ini bertujuan memperkenalkan kembali produk inovatif berupa ice cream dari ikan nila.
“Kegiatan ini berlangsung satu hari dengan tujuan mendorong masyarakat, khususnya warga Ciamis, untuk lebih banyak mengonsumsi ikan sebagai sumber makanan yang sehat dan bergizi,” ujar Gyatno.
Menurutnya, ikan memiliki kandungan gizi yang sangat baik untuk mendukung pertumbuhan anak-anak dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Produk seperti ice cream berbahan ikan nila menjadi salah satu inovasi untuk meningkatkan minat konsumsi ikan di kalangan masyarakat.
Selain menyajikan ice cream ikan dan bazar UMKM, ada juga senam bersama yang melibatkan 100 peserta dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak TK dan PAUD dari lima kewadanan di Kawali.
“Melalui Hari Makan Ikan Nasional, mari kita tingkatkan konsumsi ikan bersama-sama,” katanya.
Dengan kampanye makan ikan, kita dapat mencetak generasi unggul yang sehat serta mendukung ketahanan pangan dan swasembada pangan nasional.
Kegiatan senam bersama ini bertujuan untuk menanamkan kebiasaan hidup sehat sejak dini.
Sekaligus, memperkenalkan manfaat ikan kepada anak-anak dengan cara yang menyenangkan.
Warga Minta Pelatihan Pembuatan Ice Cream dari Ikan
Desi, salah satu warga Kecamatan Kawali yang hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan rasa kagumnya terhadap inovasi ice cream ikan nila.
“Awalnya saya tidak menyangka kalau ice cream bisa dibuat dari ikan. Ternyata rasanya enak dan tidak terlalu berbau amis,” ungkapnya.
Desi juga berharap agar ke depannya pemerintah dapat mengadakan pelatihan khusus tentang pengolahan ikan yang baik dan inovatif.
Menurutnya, pelatihan seperti itu bisa menjadi langkah awal untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Semoga produk olahan ikan seperti ice cream ini bisa memiliki nilai jual tinggi dan membantu mendongkrak ekonomi masyarakat, khususnya di Kabupaten Ciamis,” harap Desi. (GaluhID/Resa)