Info Liga 2, galuh.id – Geliat pergerakan tim-tim Liga 2 Indonesia, semakin agresif di bursa transfer jelang bergulirnya kompetisi musim 2020 ini. Diantaranya klub promosi Liga 2.
Bongkar pasang pemain menjadi hal yang lumrah terjadi di kancah kompetisi sepak bola. Hal ini dilakukan oleh setiap klub guna menorehkan prestasi terbaik dalam sebuah kompetisi.
Tak ketinggalan tim-tim promosi Liga 2 2020 tak mau kalah dalam jor-joran merekrut pemain untuk mempersiapkan skuatnya.
Bahkan dua tim promosi telah melakukan bongkar pasang dan tak kalah antusiasnya dalam mempersiapkan skuat untuk kompetisi Liga 2 2020.
Klub Promosi liga 2 ini Diantaranya:
Sebagaimana diketahui, tiga kontestan Liga 2 2020 bakal naik tingkat ke Liga 1 musim depan. Kedua tim promosi tersebut adalah Persekat Kabupaten Tegal dan AA Tiga Naga Pekanbaru.
Persekat Tegal yang memiliki julukan Laskar Ki Gede Sebayu, baru-baru ini telah mengumumkan tiga rekrutan anyarnya. Mereka adalah pemain senior yang penuh dengan pengalaman.
Ketiga nama yang baru teken kontrak tersebut adalah Muhammad Roby posisi Bek, lalu Amarzukih posisi gelandang, serta Rivaldo Lestaluhu posisi gelandang.
Begitu pula dengan klub promosi liga 2 lainnya yang berasal dari Pekanbaru, Riau. Klub terdebut yakni AA Tiga Naga yang saat ini sedang melaksanakan pemusatan latihan di Jakarta, sejak Kamis (30/2).
Sebanyak 8 Official, 4 pemain trial dan 18 pemain yang sejak liga 3 bersama KS Tiga Naga turut dibawa ke Jakarta. Selain pemusatan latihan, mereka pun menggelar sejumlah laga uji tanding
Berikut para penggawa klub AA Tiga Naga yang dibawa ke Jakarta, yaitu Jefri Wibowo Suliarno, Riahdo Yanuardi, Surya Rizki Syahputra (kiper)
Selanjutnya, Alan Sabilah, Rahma Nico, Roberto Rigyaldo Fautnine, Dadang Tri Sismon, Ilham Syafri Noer dan Seftia Hadi (lini belakang).
Serta barisan gelandang ada Syarifudin Hidayatulloh, Ghulam Fatkur Rahman , Dilivio Rycard Mamuka, M Asyraaf Ramadhani, dan Joko Sasongko
Kemudian, Ahmad Haikal, Moh Dhia Ulhaq, Saktiawan Sinaga, Reza, M Asy, Ricki Nova, Diecky Nanda Satria, dan Yoseph Ostanika Malau (lini depan). (GaluhID/Dhi)