“Pemberian hukuman penalti pada menit ke-40 akibat kejadian yang dianggap pelanggaran dalam duel udara dengan kontak badan minimal yang debatable,” demikian poin pertama dalam surat Persekat bertanda tangan Haron Bagas.
“Wasit dianggap terlalu mudah memberikan keputusan-keputusan pelanggaran terhadap Persekat Tegal, yang menyebabkan pemberian kartu kuning” bunyi poin kedua.
Selain itu Bagas menambahkan, pihaknya juga merasa kecewa atas perlakukan wasit terhadap Manager Persekat.
Menurutnya, Hilman Simangunsong melontarkan kata-kata yang tidak sepantasnya dikeluarkan oleh seorang wasit yang menyebabkan Manajer tim tersinggung.
Persekat Tegal meminta PSSI untuk memeriksa Hulman Simangunsong dan menuntut PSSI melakukan evaluasi terhadapnya.
Selain soal evaluasi, Bagas pun meminta wasit tersebut diberi sanksi dengan tidak memimpin pertandingan sekelas Liga 2. (GaluhID/Dhi)
