Senin, Juli 1, 2024

Persib Lebih Efektif Menyerang Daripada Penguasaan Bola, Bojan Hodak Sentil Level Tim

Baca Juga
- Advertisement -

Galuh.id– Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menegaskan bahwa penguasaan bola (ball possession) tidak seberapa penting daripada efektif menyerang dalam pertandingan sepak bola.

Hal tersebut tak lepas dari hasil pertandingan antara Bali United vs Persib Bandung yang merupakan laga leg pertama semifinal Championship Series Liga 1.

Laga tersebut berlangsung di Bali United Training Center pada Selasa (14/5/2024) malam WIB yang berakhir imbang 1-1.

- Advertisement -

Dalam pertandingan tersebut, meskipun Bali United unggul dalam penguasaan bola, Persib Bandung lebih sering melakukan tekanan dan menciptakan peluang.

Pelatih Persib Lebih Pilih Efektif Menyerang Daripada Penguasaan Bola

Usai pertandingan, Bojan Hodak menekankan menciptakan peluang dan mencetak gol jauh lebih penting daripada sekadar menguasai bola. 

Berdasarkan catatan dari Lapangbola, Persib Bandung mencatatkan enam tembakan tepat sasaran (shot on target), berbanding empat tembakan tepat sasaran dari Bali United.

Baca juga: Timnas Indonesia Masuk Pot 2 Drawing Piala AFF 2024, Intip Calon Lawannya!

Namun demikian, Bali United memiliki penguasaan bola sebesar 58 persen, berbanding 42 persen milik Persib.

Menurut Bojan Hodak, penguasaan bola hanya relevan bagi pemain usia di bawah 12 tahun untuk mengajarkan cara mengoper bola sebagai dasar sepakbola profesional. 

Sementara serangan balik dari suatu tim adalah bagian dari permainan dalam sepakbola profesional.

Persib Bandung kini siap menyongsong laga leg kedua dengan kembali melawan Bali United di Stadion Si Jalak Harupat.

Bojan Hodak menjelaskan akan segera melihat video analisis mengenai kesalahan maupun keunggulan dari pertandingan leg pertama.

Namun demikian, penyelesaian akhir dari skuad berjuluk Pangeran Biru tersebut masih jadi PR untuk segera diperbaiki.

Bojan Hodak juga menyatakan ketidakpuasan dengan penyelesaian akhir para pemainnya serta beberapa keputusan wasit yang menggunakan VAR. 

Pelatih asal Kroasia tersebut bahkan menyentil kegagalan penalti dari David da Silva serta empat peluang lain yang sangat bagus.

Ia juga tak segan memuji kiper Bali United, Adilson Maringa yang menurutnya menjadi man of the match dalam laga tersebut. (GaluhID/Dianti)

- Advertisement -

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Shin Tae-yong Perpanjang Kontrak, Jadi Pelatih Terlama Timnas Indonesia?

Galuh.id- Shin Tae-yong telah resmi memperpanjang kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga tahun 2027 mendatang.  Kabar bahagia untuk para pecinta...

Artikel Terkait