Pemateri yang hadir terdiri dari Polres, Kejaksaan, BNN, Pusdiklat Bela Negara, dan tokoh inspiratif.
Selain pengenalan kampus, Ida juga berharap para mahasiswa memahami materi-materi yang Kemendikbudristek sampaikan.
Harapannya, menurut Ida, para mahasiswa memahami bela negara, anti intoleransi, anti perundungan dan juga kekerasan seksual.
“Untuk materi bela negara itu narasumbernya langsung dari Pusdiklat Bela Negara Jakarta,” ujarnya.
Universitas Galuh juga menghadirkan tokoh inspiratif untuk menginspirasi mahasiswa menjadi mahasiswa yang kreatif. (GaluhID/Evi)