Berita Olahraga, galuh.id – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), menyebutkan adanya aliran dana investasi robot trading mengalir ke klub sepakbola Indonesia.
Nilai dari dana investasi tersebut, menurut Kepala PPATK Ivan Yustiavandana jumlahnya ditaksir belasan miliar rupiah.
“Benar, belasan miliar (rupiah),” kata Ivan Yustiavandana kepada para awak media di Jakarta, Sabtu (9/4/2022).
Akan tetapi, Ivan enggan untuk menyebutkan klub sepakbola Indonesia mana saja yang terlibat mendapatkan aliran dana tersebut.
Selain pernyataan dari PPATK, pihak Kepolisian juga menemukan indikasi dana investasi bodong tersebut mengalir ke klub Liga 1.
Bahkan mereka menyebutkan, salah satu tim peserta Liga 1 yakni Madura United.