Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Polri Kombes Gatot Repli Handoko yang mengatakan pemeriksaan seharusnya dilakukan sejak Kamis (7/4) kemarin.
Namun hal tersebut mesti ditunda, sesuai dengan permintaan dari klub yang bersangkutan
“Minggu depan, seharusnya diperiksa kemarin tetapi dia minta dijadwalkan ulang,” ucap Gatot.
Lebih jelasnya Gatot mengungkapkan bahwa setidaknya ada dua klub sepak bola yang akan diperiksa oleh kepolisian dalam waktu dekat.
Namun, Gatot tidak menyebutkan klub sepak bola mana yang dimaksud.
Dalam kasus ini, setidaknya ada empat tersangka yang telah dijerat oleh pihak penyidik.
- Advertisement -
, adanya aliran dana investasi robot trading mengalir ke klub sepakbola Indonesia.){kind=link}