Untuk yang menjalani isoman ada 24 orang. Lalu yang sembuh tercatat 15.112 orang, dan meninggal dunia 425 orang.
Menurut Herdiat, dari segi data Ciamis masih layak di level 2. Tapi karena mekanisme penilaiannya berubah, maka naik menjadi level 3.
Seharusnya pelaksanaan vaksinasi mencapai 50% di bulan Oktober. Sedangkan Ciamis baru bisa mencapai 26%.
Keterlambatan ini, kata Herdiat, karena persediaan vaksin terbatas dan jumlah target vaksinasi yang tinggi.
“Hal ini menjadi berat bagi kita semua. Utamanya masyarakat dimana PPKM harus kembali di level 3,” terangnya.
Dengan kenaikan status ini, Herdiat mengimbau masyarakat agar tidak panik berlebihan. Karena tidak akan seketat PPKM level 3 yang sebelumnya.
“Kita akan tetap melaksanakan PPKM. Tetapi tidak seketat yang dulu,” ujarnya. (GaluhID/Evi)