Kerugian pertama bila menyebut Arema FC bakal kehilangan pemasukan dari penjualan tiket.
“Karena yang pertama kita tidak bisa mendapatkan pemasukan dari tiket,” kata Gilang.
Kemudian kerugian kedua bagi Arema FC jika mendapat sanksi tak bermain di kandang yaitu bisa saja kehilangan banyak sponsor.
“Yang kedua sponsor pasti juga akan melakukan banyak komplain, karena ketika kita bermain di laga home banyak sekali aktivasi kegiatan yang berlangsung di sana,” tutur Gilang.
Kemudian Gilang menyebutkan kerugian ketiga Arema FC tidak bisa kembali bermain tanpa adanya dukungan dari suporternya.
“Dan yang ketiga biasanya kalau kita bermain home kita punya pendukung ke-12 yang menjadi semangat ekstra,” jelas Gilang. (GaluhID/Dianti Rahayu)