Berita Ciamis, galuh.id – Program Pendataan Keluarga 2021 atau PK21 di Kabupaten Ciamis melibatkan 3.267 tenaga pendata dari kader KB, Posyandu dan PKK.
Kegiatan ini mulai sejak tanggal 1 April sampai 31 Mei 2021 dengan menyasar 419.014 KK.
Kepala Dinas P2KBP3A Ciamis, Dian Budiyana melalui Kabid Dalduk Djafar Siddiq, mengatakan untuk pendataan tahun ini pihaknya menerjunkan 3.267 kader.
Sebelumnya para kader atau tenaga pendata ini telah mengikuti pelatihan atau orientasi pendataan keluarga.
“Petugas akan mendatangi setiap keluarga, melakukan pendataan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” kata Dian, Senin (12/4/2021).
Lanjutnya, pendataan indikator keluarga yaitu meliputi kependudukan, keluarga berencana, pembangunan keluarga dan stunting.
“Program PK21 merupakan pengumpulan data terkait kependudukan. Kemudian keluarga berencana, pembangunan keluarga dan stunting,” ucap Dian.
Dalam pendataan ini menggunakan dua metode, yakni secara offline menggunakan formulir dan secara online menggunakan smartphone.
Pendataan tersebut pelaksanaannya rutin setiap lima tahun sekali untuk kelengkapan data keluarga. Serta melakukan update data setiap tahunnya.
“Nantinya petugas ini akan merekap dengan dua cara, bisa menggunakan android dan formulir secara manual,” tuturnya.
Dian juga menyampaikan bahwa hasil pendataan ini akan mejadi dasar kebijakan pemerintah.
Selain itu, BKKBN menargetkan program PK21 untuk membantu proses pembentukan satu data keluarga Indonesia.
Dian pun mengajak kepada masyarakat Tatar Galuh Ciamis untuk sama-sama mensukseskan program pendataan keluarga 2021.
Caranya dengan memberikan data keluarga terkini dan lengkap. Agar program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana bisa lebih baik.
“Dengan ini akan membantu pemerintah supaya program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana bisa lebih baik lagi,” pungkasnya.
