Info Liga 2, galuh.id – Menghadapi ketatnya persaingan kompetisi Liga 1 2020, tim promosi Persik Kediri harus menyiapkan tim yang berkualitas dengan bermaterikan pemain lokal dan asing pilihan.
Tampaknya ada salah satu dari 3 gelandang asal Asia ini yang bisa direkrut Persik ke depan, Senin (02/12/19).
Setelah tampil menjadi juara di final Liga 2 2019, Persik dipastikan mendapatkan satu tiket promosi ke kasta yang lebih tinggi. Tentu, perjuangan tim Macan Putih tidak diraih dengan mudah dalam satu musim.
Pasalnya Macan Putih mengawali kiprah mereka dari Liga 3 2018 dengan hasil sebagai Juara. Tampil di Liga 2 2019 sebagai juara pula, musim depan Persik Kediri akan merasakan persaingan di Liga 1.
Agar pengalaman 2015 tidak terjadi kembali, dimana Persik harus terdegradasi. Momen tampil sebagai juara liga 2 harus benar-benar dimanfaatkan.
Masalah finansial adalah inti masalah yang memaksa Persik turun kasta saat itu. Sehingga klub dikatakan tidak mampu memenuhi peraturan dari operator kompetisi.
Menurut Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Dirk Soplanit
gelaran Liga 1 2020 akan dimuai pada bulan Maret tahun depan.
Oleh karena itu, tak ada salahnya bagi tim manajemen Macan Putih untuk bergerak cepat merekrut pemain asing yang bakal dibawa sebagai amunisi di perhelatan Liga 1 2020.
Mengingat peraturan kompetisi, setiap tim Liga 1 mendapatkan jatah tiga pemain asing non-Asia dan satu pemain Asia (3+1). Walaupun, hal ini tidak terlalu wajib dipenuhi.
Namun ada baiknya bagi Persik untuk sedikit lebih cepat melirik gelandang asal Asia sebagai referensi dalam menyiapkan amunisi asing musim depan.
Berikut gelandang yang bisa direkrut Persik Kediri untuk bersaing di Liga 1 2020.
Dilshod Sharofetdinov
Referensi pertama, Gelandang asal Uzbekistan, yakni Dilshod Sharofetdinov tampaknya dapat diboyong oleh Persik untuk memenuhi kuota pemain Asia di Liga 1 2020.
Posisi utama sebagai gelandang serang. Dilshod ternyata diketahui bisa bertindak sebagai gelandang bertahan dan winger.
Saat ini Dilshod tengah menganggur pasca dilepas PSMS Medan pada pertengahan 2018 lalu. Menurut data Transfermarkt, market value Dilshod mencapai 90 ribu poundsterling (Rp 1,6 miliar).
Shohei Matsunaga
Berikutnya ada gelandang berumur 30 tahun asal Jepang, yaitu Sohei Matsunaga. Pemain yang telah malang melintang di Liga 1 bisa diboyong Persik untuk musim depan.
Klub besar seperti Persib Bandung pernah menggunakan jasa Shohei sebagai pemain asing asal Asia. Hal ini menunjukan kapasitas pemain asal jepang tersebut yang tidak sembarangan.
Shohei diketahui mampu bertindak sebagai pemain sayap kanan dan kiri. Selain itu lulusan Shalke 04 II (2008-10) ini belum memiliki klub pasca dilepas PSIS.
Manuchekhr Dzhalilov
Terakhir ada gelandang asal Tajikistan, Manuchekhr Dzhalilov yang bisa dilirik oleh Persik dalam menghadapi 38 pertandingan nanti di Liga 1 2020.
Dzhalilov saat ini belum memiliki klub pasca dilepas Persebaya pada paruh kedua 2019. Tentunya Persik bisa segera berkomunikasi dengan Dzhalilov.
Gelandang Asia berumur 29 tahun ini ternyata bisa bertindak sebagai winger kanan dan kiri. Di kompetisi teratas Indonesia, Dzhalilov telah mampu mencetak delapan gol dari 44 laga (hasil dari Sriwijaya FC dan Persebaya). (GaluhID/Waskito)