Sehingga hal tersebut bisa menjadi salah satu kekuatan tim PSG Pati, Imam pun telah menyiapkan untuk mengantisipasi kekuatan lawan.
“Semua pemain PSG Pati pantas diwaspadai, terlebih tim ini sama targetnya mengincar kemenangan untuk meraih poin penuh,” jelas Imam.
Sementara itu tim PSG Pati, pertandingan melawan Persijap Jepara tanpa pelatih kepala dan manajer, karena telah mengundurkan diri.
Chief Operating Officer (COO) PSG Pati Divo Sashendra, membenarkan pelatih kepala dan Manajer PSG Pati secara resmi sudah mengundurkan diri.
Meskipun kabar mengejutkan tersebut terasa berat, namun timnya harus tetap menghormati keputusan Ibnu Graham dan juga sang manajer.
Bahkan manajemen tim pun sebenarnya menyayangkan keputusan tersebut, dan tidak ingin Ibnu dan manajer keluar dari tim.
Sementara itu Asisten Pelatih PSG Pati, Maidiansyah mengucapkan terima kasih kepada kedua orang yang telah membersamai PSG Pati.
“Terima kasih Pelatih Ibnu, terima kasih manajer Doni, dedikasi dan kebersamaannya yang luar biasa selama ini di tim,” pungkas Maidiansyah.(GaluhId/Ardiansyah)