Berhubung ia memiliki kecintaan pada daerahnya dan pada sepak bola, akhirnya ia mengakuisisi Persis Solo dan membangkitkan klub tersebut menjadi lebih maju demi mengharumkan daerah.
Sama halnya dengan Norizam yang mengaku sangat mencintai dunia sepak bola. Ia saat ini hanya berpikir tentang masa depan sepak bola Riau, dan belum berpikir tentang keuntungan
PSPS Riau Akan Kekal
PSPS Riau tak kehilangan identitasnya sebagai klub kebanggaan Riau. Walaupun kini telah diakuisisi oleh pebisnis, tapi pemilik tidak dulu berpikir bisnis.
Norizam tidak akan mengikuti trend seperti yang lainnya mengganti nama klub sesuai dengan visi misi masing-masing pemilik.
“Nama PSPS Riau akan kekal sebagai pasukan sepak bola #PSPS Riau,” tulis Norizam dalam akun instagram pribadinya.
Saat ini ia akan fokus untuk membenahi klub, sebagaimana dulu saat merintis membawa Kelantan FC dari bawah hingga bangkit.
Tak seperti Cilegon United, PSPS Riau cukup beruntung karena tak kehilangan identitas. PSPS masih jadi kebanggaan masyarakat Riau meskipun kepemilikan klub telah berganti. (GaluhID/Muroseva)
