Berita Banjar, galuh.id – Puluhan hektar lahan pertanian di dua desa Kota Banjar Jawa Barat yakni Cibereum dan Jajawar terancam gagal panen akibat kekeringan musim kemarau.
Menurut Kepala Desa Cibereum, Yayan Sukirlan, lahan pertanian yang terancam gagal panen karena tidak terairi aliran air yang biasa mengalir dari Danau Situ Leutik.
Saat ini Danau Situ Leutik menyurut karena belakangan ini hujan tidak ada turun. Akibatnya, 78 hektare lahan pertanian tidak mendapatkan air.
“Karena tidak terairi, sektor pertanian terancam gagal panen,” kata Yayan, Jumat (15/9/2023).
Kondisi Danau Situ Leutik kata Yayan, menyusut sekitar 1 meter sehingga distribusi air ke lahan pertanian berkurang drastis.
Selain itu dampak air yang tidak mengalir dari Danau Situ Leutik ke lahan pertanian terlihat parah karena bantaran saluran irigasinya rusak dan longsor.
“Akibatnya saluran air tertutup,” ucapnya.