Ciamis, galuh.id – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra akan membuat terobosan agar rata-rata lama sekolah di Kabupaten Ciamis meningkat. Menurutnya, salah satu caranya yaitu dengan mengoptimalisasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Rata-rata Lama Sekolah (RLS) atau disebut juga Mean Years School (MYS) yang dimaksud Yana adalah jumlah tahun yang digunakan oleh satu orang penduduk dalam menjalani pendidikan formal.
Yana menilai, rata-rata lama sekolah Ciamis masih rendah. Saat ini, lanjutnya, rata-rata lama sekolah di Ciamis masih di angka 8,05 tahun, sementara program wajib belajar yang ditetapkan Pemerintah adalah 12 tahun.
Dia menegaskan, selama lima tahun ke depan angka rata-rata lama sekolah di Ciamis akan meningkat.
“Kami masih punya pekerjaan rumah dalam meningkatkan rata-rata lama sekolah. Ke depan kami akan membuat terobosan agar dalam lima tahun periode kami rata-rata sekolah menjadi meningkat, salah satunya dengan memberdayakan PKBM,” ujarnya saat menjadi pembicara di acara Dialog Kebangsaan Inspirasi Laju Ciamis yang digelar Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Galuh Raya di Gedung Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Selasa (29/10/2019).
Menurut Yana, ada beberapa hambatan yang membuat rata-rata lama sekolah di Ciamis belum tinggi. Diantaranya, di Ciamis masih banyak masyarakat yang saat ini sudah bukan usia sekolah, dahulunya sempat putus sekolah.
“Karena yang menjadi hambatan di rata-rata lama sekolah itu, justru masyarakat yang memang sekarang bukan usia sekolah, memang dahulunya mereka putus sekolah. Ada yang SD gak tamat, ada juga yang hanya sampai jenjang SMP,” ucapnya.
Dia menegaskan, masyarakat di usia itulah yang akan diprioritaskan agar mereka mengikuti PKBM. Paling tidak, lanjutnya, mereka bisa menyelesaikan jenjang pendidikannya ke tingkat SMA dengan mengikuti Paket C.
“Jadi kami harus optimalisasikan PKBM kan, juga kita harus mendorong masyarakat agar mau bersekolah dan menamatkannya hingga ke jenjang SMA atau sederajat dengan mengikuti Paket C,” tegas Yana. (GaluhID/Taz)