Berita Nasional, galuh.id – Dokter Reisa Broto Asmoro tengah hangat diperbincangkan warganet setelah tampil menyampaikan informasi dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Indonesia pada Senin (8/6/2020) lalu.
Pada saat itu, Reisa diperkenalkan sebagai tim komunikasi publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 oleh Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.
Sebagai tim komunikasi, Reisa bertugas menyampaikan pesan edukasi seputar pencegahan Covid-19. Termasuk adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang produktif dan aman untuk masyarakat.
Kemunculan Reisa Broto Asmoro disambut antusias oleh warganet. Banyak yang mendukung Puteri Indonesia Lingkungan 2010 itu bergabung menjadi jubir pemerintah untuk penanganan Covid-19.
Sebagai seorang dokter sekaligus komunikator cerdas, kehadiran Reisa diharapkan dapat memberikan angin baru. Sehingga diharapkan publik akan lebih perhatian terhadap apa yang disampaikan.
Kini tak sedikit yang bertanya-tanya mengenai sosok dokter Reisa Broto Asmoro. Untuk yang masih penasaran, berikut ini fakta dan profilnya yang dilansir dari berbagai sumber.
Reisa Broto Asmoro Terlibat di Dunia Forensik
Reisa Broto Asmoro saat ini berprofesi sebagai seorang dokter. Dia menempuh pendidikan kedokteran di Universitas Pelita Harapan (UPH) angkatan 2003 dan lulus di tahun 2007.
Setelah lulus, dia bekerja sebagai staf forensik di RS Polri Raden Said Soekanto Kramat Jati. Bahkan Reisa menjadi salah satu anggota dari DVI (Dissaster Victim Identification). Dimana DVI ini pernah terlibat dalam proses investigasi korban tragedi pesawat Sukhoi dan beberapa bom terorisme di Jakarta.
Wanita yang lahir dengan nama Reisa Kartikasari ini juga belajar kecantikan estetika. Sehingga kemudian dia membuka praktik di Klinik Kecantikan JMB, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Klinik ini melayani treatment anti penuaan hingga operasi mengubah bentuk dagu. Di papan nama klinik, terpajang nama dr Reisa Kartikasari dengan keahlian skin care atau kecantikan.
Reisa juga meneruskan pendidikan S2 di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI). Untuk membagi ilmunya, dia aktif menjadi pembicara dalam beberapa seminar kesehatan nasional.
Ikut kontes kecantikan
Sebelum bekerja sebagai dokter, Reisa pernah menekuni dunia modeling. Sejak di bangku SMA, dia pernah mengikuti ajang pemilihan gadis sampul dan berhasil menjadi finalis.
Reisa kemudian masuk menjadi salah satu model di Look Models Agency. Dia juga membintangi beberapa iklan di Indonesia dan Asia.
Setelah menyandang gelar dokter, dunia modeling tak ditinggalkannya. Hal itu dibuktikannya dengan menyabet gelar Puteri Indonesia Lingkungan dan Puteri Indonesia 2010.
Mewakili provinsi DI Yogyakarta, Reisa mengikuti kontes kecantikan Puteri Indonesia di tahun 2010. Di kesempatan itu, dia berhasil meraih juara 2 dan dinobatkan sebagai Puteri Indonesia Lingkungan 2010.
Setahun berselang, Reisa kembali mengikuti kontes kecantikan mewakili Indonesia dalam ajang Miss International 2011 di kota Chengdu, Tiongkok. Berkat kepiawaiannya, dia berhasil masuk babak final.
Dalam ajang ini, Reisa mengusung isu perdamaian dunia dan kebudayaan Indonesia. Dia juga mengusung tema tentang Pray for Japan pasca kejadian gempa bumi dan tsunami Jepang 11 Maret 2011 lalu.
Di ajang tersebut, Reisa Broto Asmoro mendapatkan penghargaan sebagai Duta Energi Bersih.
Jadi presenter
Kepiawaian ibu dua anak ini dalam menyampaikan edukasi mengenai kesehatan, dapat dilihat dari program televisi terkemuka, yakni Dr. OZ Indonesia yang disiarkan di stasiun televisi Trans TV.
Reisa juga terlibat dalam proyek acara Ibu Pintar di stasiun televisi yang sama. Dia menjadi host yang membahas tentang parenting, proses pembelajaran, pengasuhan interaksi antara orangtua dan anak.
Aktif edukasi di sosial media
Diantara kesibukannya, dokter Reisa masih sempat mengedukasi masyarakat luas tentang masalah kesehatan di berbagai platform media sosial. Dia sering membagikan kehidupan pribadinya.
Reisa Broto Asmoro terlihat aktif di laman akun Instagram yang digunakannya untuk bekerjasama dengan beberapa brand dan keluarganya.
Wanita kelahiran 1985 ini pun sering mengunggah video kebersamaan dengan rekan artis di kanal YouTube miliknya. Tentu saja, platform itu dia gunakan untuk mengedukasi masyarakat.
Reisa juga diketahui memiliki hubungan darah dengan penyanyi muda, Brisia Jodie. Hal itu pertama kali terungkap saat dia ikut memberikan dukungan kepada Jodie di ajang pencarian bakat 2018.
Dinikahi pangeran keraton solo
Reisa menikah dengan Pangeran Keraton Solo, yakni Kanjeng Tedjodiningrat Broto Asmoro atau yang akrab disapa Jojo, pada tanggal 9 November 2012 lalu. Jojo juga dikenal sebagai pengusaha migas.
Kini dia lebih dikenal publik dengan nama belakangnya menjadi Reisa Broto Asmoro, sesuai dengan nama keluarga sang suami.
Reisa juga merupakan adik kandung dari Kanjeng Mas Ayu Tumenggung Dr. Dea Tunggaesti, pengacara Indonesia yang terkenal melalui kasus Nazzarudin ketika dia masih bekerja di Otto Cornelis Kaligis.
Pada tanggal 29 Maret 2015, dokter Reisa Broto Asmoro melahirkan anak pertamanya yang diberi nama RR. Ramania Putri Broto Asmoro. Lalu pada 24 Maret 2018, dia melahirkan anak keduanya yang diberi nama R. Satriyo Daniswara Broto Asmoro. (GaluhID/Evi)
