“Hal pertama yang ingin saya klarifikasi adalah semua tuduhan yang salah terhadap saya, yang mengatakan bahwa saya ingin mendapatkan paspor Indonesia hanya untuk bisa bermain sebagai kuota Asia di tim baru saya JDT,” tulis Jordi Amat.
Jordi Amat juga mengatakan perjalanan karir sepak bolanya ke JDT tidak semata-mata karena uang, tapi karena ingin lebih beradaptasi di Asia.
“Saya bergabung dengan JDT bukan karena uang semata. Alasan saya bergabung dengan Johor adalah berdasarkan usaha saya beradaptasi di Asia,” lanjut Jordi.
Selain itu, Jordi Amat mengungkapkan esitmasi jarak tempuh Malaysia ke Indonesia sangat singkat sehingga akan memudahkan jika dipanggil Timnas Indonesia.
“Karena kedekatan dengan Indonesia dan saya juga memungkinkan untuk lanjut berkompetisi di level sepak bola Asia, karena JDT bersaing di ACL, Asian Champions League,” tulis Jordi Amat.
Dalam penutupnya, Jordi Amat berharap semuanya menghormati keputusannya yang memilih bergabung ke JDT. (GaluhID/Dianti Rahayu)