Ciamis, galuh.id – Siswa siswi SMPN 1 Ciamis, Jawa Barat, antusias menyantap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) pada hari kedua, Selasa (18/02/2025).
Program ini tidak hanya memastikan asupan gizi yang optimal bagi siswa, tetapi juga meningkatkan konsentrasi dan semangat belajar mereka.
Fahni, siswi kelas 9B SMPN 1 Ciamis, mengungkapkan perubahan yang signifikan dalam rutinitas paginya.
“Biasanya saya sering melewatkan sarapan, namun dengan adanya program ini, saya menjadi lebih semangat karena bisa makan bersama teman-teman,” ujarnya
Nafisa, teman sekelas Fahni, juga menyampaikan hal senada. Menurutnya, menu MBG enak dan membuat suasana pagi di sekolahnya menjadi lebih menyenangkan.
“Makanannya enak dan mengenyangkan, membuat suasana pagi menjadi lebih menyenangkan,” ucapnya.
Kepala SMPN 1 Ciamis, Asep Surur, menekankan bahwa program MBG lebih dari sekadar menyediakan makanan gratis. Namun juga berdampak positif terhadap pembelajaran dan konsentrasi siswa siswi.
“Kami melihat perubahan nyata. Anak-anak menjadi lebih ceria dan siap menyerap pelajaran karena mereka sudah mendapatkan energi yang cukup di pagi hari,” jelas Asep.
Respon Positif Nutrisi pada Menu MBG
Selain meningkatkan semangat belajar, asupan gizi yang memadai juga berpengaruh pada kemampuan konsentrasi siswa selama kegiatan di kelas.
Siswa terlihat lebih aktif dan tidak mudah mengantuk, sehingga proses belajar mengajar berjalan lebih lancar.
Program MBG juga mendapat respon positif dari orang tua. Rina, salah satu orang tua siswa, menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah.
“Saya sangat berterima kasih kepada pemerintah. Anak saya sekarang lebih disiplin dalam makan dan terlihat lebih semangat belajar setelah mengikuti program ini,” tuturnya.
Orang tua merasa tenang mengetahui bahwa anak-anak mereka mendapatkan nutrisi yang cukup pada menu MBG sebelum memulai hari sekolah, yang berdampak positif pada performa akademik.
Pemerintah melalui inisiatif Presiden RI, Prabowo Subianto, telah meluncurkan program MBG yang memberikan dampak positif bagi para pelajar di berbagai daerah.
Program ini merupakan bagian dari kebijakan nasional untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kesehatan anak-anak Indonesia.
Dengan memberikan asupan gizi yang cukup, di harapkan siswa dapat menunjukkan peningkatan performa akademik sekaligus membentuk karakter yang lebih tangguh dan kreatif. (GaluhID/Evi)
