Info liga 2, galuh.id – Soal kepastian pelatih utama Persiraja di Liga 1 mendatang, Manajemen klub masih menunggu regulasi yang dtetapkan oleh pihak operator kompetisi.
Hanya saja Presiden Persiraja Banda Aceh, Nazaruddin Dek Gam memastikan akan mempertahankan 80 persen pemain lama dan Hendri Susilo sebagai bagian dari klub.
Setelah mengunci satu tiket promosi Liga 1 musim 2020, para pemain Persiraja tiba di Banda Aceh, Kamis sore (28/11/2019), melalui Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.
Kehadiran para pemain, pelatih dan official langsung disambut dan diarak menuju markas utama Persiraja di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh oleh para suporter.
“Kami tetap pertahankan 80 persen pemain lama, kan ada asingnya yang harus kami ikuti. Saya pinginnya (pemain asing) cari yang baru (belum pernah bermain di Indonesia),” kata Nazaruddin dilansir dari web resmi Persiraja.
Berkaitan dengan pemain asing di Liga 1, Dek Gam mengungkapkan akan mencari pemain yang berkualitas tapi harga yang tidak terlalu tinggi.
“Bisa dilihat pemain asing yang sudah main di sini (Indonesia), otomatis pertama sudah banyak kali tingkahnya. Orang-orang pun sudah tahu tingkat kualitasnya itu, terus juga pemainnya bagus, banderolnya sudah mahal, bagus kami beli dari luar langsung,” ujar Dek Gam di situs klub.
Menurut pengusaha muda ini pula, mendatangkan pemain asing dari luar kompetisi yang ada di Indonesia tidaklah mudah.
Pihaknya harus benar-benar memastikan kualitas pemain yang akan direkrut sebelum menjadi pemain Liga 1. Minimal pemain asing yang akan direkrut harus punya pengalaman berkompetisi di liga Malaysia atau Thailand.
Adapun kepastian nasib Hendri Susilo sebagai pelatih utama musim mendatang, menurut presiden klub Persiraja tergantung dengan regulasi di Liga 1.
Jika lisensi yang dimiliki Hendri Susilo sesuai aturan, maka pihak manajemen memastikan posisinya sebagai pelatih utama. Jika tidak, tetap menjadi bagian dari tim.
“Kami lihat dulu regulasinya, kalau lisensi yang dimiliki Hendri Susilo sesuai dengan aturan, kami pertahankan dia sebagai pelatih. Kalau tidak sesuai tetap kami pertahankan minimal jadi asisten pelatih atau direktur teknik,” ungkap Presiden Persiraja.
Siapapun yang menjadi pelatih utama Persiraja mendatang. Pastinya sangat dinantikan kejutan yang akan dibawa dalam menahkodai klub asal Banda Aceh tersebut di Liga 1 2020. (GaluhID/Waskito)