Senada dengan ayah Son Heung-Min, Son Woong-Jun yang menilai anaknya belum layak disebut sebagai pemain kelas dunia dengan prestasinya tersebut.
Son masih harus terus bekerja keras dan mengambil lebih banyak tantangan, salah satunya bergabung dengan klub raksasa untuk mendapat predikat itu.
“Dia perlu memiliki tantangan baru di salah satu klub terbesar dunia, agar bisa dianggap pemain kelas dunia,” ungkap Son Woong-jun.
Selain itu Son Woong-jun juga mengatakan, kalau putranya tidak boleh lekas puas jika memang ingin menjadi pemain level dunia.
Pencapaian Son Heung-min saat ini, telah membuatnya menjadi salah satu subjek kebanggaan di Korea Selatan.
Baru-baru ini, ia mendapatkan penghargaan dari pemerintah Korea Selatan. Ia dapat medali Cheongyeong yang merupakan medali tertinggi untuk cabang olahraga di negara itu. (GaluhID/Dhi)