Jumat, November 22, 2024

Tahun 2024, DPUPRP Ciamis Rencana Bangun Dua Jembatan

Baca Juga

Berita Ciamis, galuh.id – Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berencana membangun dua jembatan penghubung dua kabupaten pada tahun 2024.

Sekretaris DPUPRP Ciamis, Hilman Nuryadin, menyampaikan hal tersebut pada Selasa (30/4/2024).

“Pada tahun ini, kami sedang melakukan perencanaan pembangunan untuk dua jembatan dan telah mengirimkan data ke Kementerian PUPR,” ucapnya.

Dua jembatan tersebut, salah satunya adalah jembatan Betmen Cirahong yang melintasi Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Tasikmalaya.

Jembatan selanjutnya yang akan dibangun adalah jembatan yang menghubungkan Ciamis dengan Kabupaten Cilacap terletak di sekitar Bendungan Manganti Kecamatan Purwadadi.

Baca Juga: Gencar Perekaman KTP Pemilih Pemula di Ciamis Jelang Pilkada 2024

Menurut Hilman, saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan terkait perencanaan dan pembebasan lahan.

“Di Purwadadi, saat ini sedang melakukan tahap proses pengadaan lahan, yaitu upaya pembebasan lahan dengan melibatkan masyarakat,” ujar Hilman.

“Saat ini, jembatan Betmen masih dalam tahap pengerjaan Detail Engineering Design (DED) atau rancangan bangun yang lebih rinci,” lanjutnya.

Hilman menuturkan, proyek di Cirahong belum mencapai tahap pembebasan lahan. Hal itu karena masih belum diketahui berapa kebutuhan luas lahan dan masih menunggu rancangan DED selesai.

Hilman menguraikan, dalam pembangunan jembatan tersebut, aturan mengacu pada Perpres Nomor 87 Tahun 2020 dan Perpres Nomor 79 Pada tahun 2019.

“Dua jembatan tersebut berfungsi sebagai penghubung antara wilayah perbatasan dengan tujuan untuk meningkatkan konektivitas dalam pembangunan di daerah tersebut,” ungkapnya.

Selanjutnya, Hilman mengungkapkan bahwa tahap konstruksi kedua jembatan tersebut belum bisa dimulai pada tahun 2024.

Ia mengatakan bahwa tahun ini masih belum mungkin untuk memulai tahap konstruksi dari dua jembatan itu.

Biaya Pembangunan Dua Jembatan di Ciamis

Pihaknya pun akan terus berusaha mendorong Kementerian PUPR agar dapat segera melaksanakan pembangunan kedua jembatan tersebut.

Menurut Hilman, untuk melakukan pembangunan dua jembatan ini memerlukan pengeluaran yang signifikan, mencapai beberapa ratus miliar rupiah.

“Harga perbatasan Cilacap yang DED miliki sekitar Rp70 miliar. Sementara di Cirahong, jumlahnya sekitar Rp200 miliar lebih, namun penyalurannya terbatas karena keterbatasan APBD,” ujarnya.

Hilman mengharapkan pembangunan dua jembatan yang menghubungkan dua Kabupaten tersebut akan membawa peningkatan aktivitas ekonomi bagi masyarakat.

“Harapan dengan adanya jembatan ini, perekonomian di kedua wilayah tersebut akan mengalami peningkatan,” ucapnya.

Baca Juga: PDIP Kunjungi NasDem Ciamis, Rally Politik Perlebar Kemanfaatan

Hilman menyebut, selain membangun jembatan, pihaknya juga melakukan beberapa pekerjaan yang dananya berasal dari DAK (Dana Alokasi Khusus).

Antara lain dalam sektor jalan, terdapat 5 tempat untuk proyek irigasi dan 18 lokasi untuk pasokan air bersih atau SPAM.

“Daerah-daerah dengan tingkat angka stunting yang tinggi adalah target dari SPAM ini, kami semua perlu terlibat dalam upaya menekan stunting melalui program air bersih,” jelasnya.

Selain DAK, dana lainnya untuk pembangunan jalan dan irigasi berasal dari Banprov (Bantuan Provinsi). Sampai sekarang, rencana pembangunan jalan dan irihasi tersebut baru tahap lelang dan belum memasuki tahap konstruksi.

Hilman juga menjelaskan, Kementerian PUPR sedang merencanakan proyek IJD (Inpres Jalan Daerah) untuk menyelesaikan sisa pembangunan jalan Banjarsari-Nambo yang belum selesai pada tahun sebelumnya.

Kementerian PUPR langsung melaksanakan program tersebut, Pemkab Ciamis hanya ikut mengajukan usulan.

“Hanya mengajukan rencana rinci perencanaannya saja. Sebenarnya, beberapa ruas jalan telah kita usulkan, tetapi hanya satu yang konfirmasi untuk tahun 2024,” katanya. (GaluhID/Tegar)

- Advertisement -

Tinggalkan Balasan

- Advertisement -
 
 
Berita Terbaru

Dinding Rumah Warga Tambaksari Ciamis Jebol Akibat Dorongan Tanah

Ciamis, galuh.id - Dinding rumah warga di Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis, jebol akibat dorongan tanah dan resapan air, Kamis...

Artikel Terkait