olahraga, galuh.id– Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan agar Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mempersiapkan skuad Garuda dengan matang, baik dari sisi tim maupun taktik.
Terutama menjelang dua laga penting melawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada November mendatang.
Timnas Indonesia yang berada di Grup C akan menjamu Jepang dalam laga kelima pada 15 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Empat hari kemudian, Tim Merah Putih akan kembali berlaga di tempat yang sama akan menghadapi Arab Saudi.
Dua laga tersebut menjadi penentu penting bagi skuad asuhan Shin Tae-yong yang masih memiliki enam pertandingan tersisa di grup.
Saat ini, Timnas Indonesia menduduki peringkat kelima di klasemen Grup C dengan tiga poin dari empat pertandingan.
Dengan detail mendapat hasil imbang 1-1 melawan Arab Saudi, 0-0 dengan Australia, 2-2 dengan Bahrain, dan 2-1 saat melawan China.
Erick Thohir Minta Shin Tae-yong Matangkan Taktik Timnas Indonesia
Setelah kekalahan dari China, keputusan Shin Tae-yong untuk merotasi komposisi pemain utama menuai kritik dari publik sepak bola Indonesia.
Menanggapi hal ini, Erick Thohir berharap Shin Tae-yong dapat mematangkan strategi lebih baik.
Terutama saat menghadapi lawan yang lebih tangguh seperti Jepang dan Arab Saudi, agar target finis empat besar dapat tercapai.
Erick Thohir juga menyoroti pentingnya stabilitas taktik Timnas Indonesia dalam laga-laga mendatang.
Baca juga: Timnas Indonesia U-17 Bantai Kepulauan Mariana Utara dengan Skor 10-0
Menurutnya, Shin Tae-yong perlu mempertahankan stabilitas permainan, sehingga Timnas Indonesia bisa tampil optimal.
Yakni tanpa terulangnya kesalahan strategis yang disebut-sebut sebagai penyebab kekalahan dari China.
Erick Thohir juga menutup arahannya dengan harapan agar Timnas Indonesia menghadapi Jepang dan Arab Saudi dengan lebih siap, demi menghindari kritik tajam dari publik.
Terlebih agar Timnas Indonesia mampu mengamankan poin dan menjaga asa untuk lolos ke kontestasi Piala Dunia 2026.
