Ciamis, galuh.id – Rapat kerja kordinasi antar pendamping dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa hingga pendamping lokal digelar oleh Tim Inovasi Desa Kabupaten Ciamis di Aula Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Ciamis, Kamis (24/10/2019).
Rapat kerja tersebut digelar bertujuan untuk mengevaluasi hasil kerja yang sudah diselenggarakan oleh setiap para pendamping di berbagai tingkatan.
Hal ini disampaikan oleh tenaga ahli inovasi desa tingkat Kabupaten Ciamis, Yayat Supriatna, Tim Program Inovasi Desa Kabupaten Ciamis.
Kegiatan ini sebagai ajang silaturhami dan sekaligus membahas serta mengevaluasi kinerja para pendamping dan juga merencanakan program yang akan dilakukan ke depan sesuai dengan visi misi bupati dan wakil bupati Ciamis, sehingga dalam menjalankan program ini kita sinergi dengan apa yang diprogramkan oleh pemerintah Ciamis,” ujarnya kepada Galuh ID, Kamis (24/10/2019).
Yayat mengatakan realisasi program tim inovasi Kabupaten Ciamis yang merupakan salah satu organisasi yang dibentuk berdasarkan keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk optimalisasi perencanaan pembangunan desa yang berkaitan dengan inovasi desa.
“Pemerintah pusat menyodorkan kurang lebih 100 menu inovasi yang ditawarkan ke desa sesuai dengan potensi setiap desa, sehingga desa bebas untuk memilih menu tersebut,” tuturnya.
Lanjut Yayat, ada tiga menu dari Kementerian Desa, yaitu aspek Kualitas Sumber Daya Manusia, Infrastruktur dan Peningkatan ekonomi masyarakat desa.
“Seperti contoh ketika kegiatan bursa inovasi desa beberapa bulan lalu digelar, setiap desa menampilkan hasil potensi setiap desa yang dapat diimplementasikan,” paparnya.
Yayat berharap program inovasi bisa meningkatkan kualitas sumber daya manusia desa dan meningkatkan perencanaan pembangunan desa.
“Kami ingin perencanaan pembangunan desa itu nanti ke depan, jangan asal asalan tapi harus berorientasi pada inovasi yang dikembangkan di setiap desa,” tandasnya.
Sementara itu, Sekertaris Dinas DPMD Kabupaten Ciamis, Dian Budiayana mengatakan, rapat koordinasi yang digelar oleh Tim Inovasi Desa ini rutin dilaksanakan setiap bulan, namun Dinas DPMD hanya memfasilitasi dan membantu dalam kordinasi dengan dinas-dinas lain yang berkaitan.
“Inovasi Desa Ini kan bukan hanya berkaitan dengan Dinas kami, namun ada beberapa dinas yang juga berkaitan dengan Inovasi desa sehingga apabila ada permasalahan dengan dinas lain kami yang mengkomunikasikan,” ujarnya.
Dian juga menambahkan kegiatan ini untuk mengevaluasi sampe sejauh mana peran dari tenaga ahli, pendamping kecamatan, pendamping desa dan tenaga pendamping lokal desa.
“Kami dari dinas mengecek sudah sampe sejauh mana program yang dilaksanakan di Kabupaten Ciamis dan kita berharap juga dari dinas dengan adanya pendamping desa dan yang lainnya itu, bisa sinergis dengan visi misi bupati ciamis yang baru,” pungkasnya. (galuh.id/Arul)