Tim asuhan Shin Tae-yong juga menerapkan pola serangan pressing tinggi sehingga menyulitkan para pemain Curacao.
Arah serangan cepat Timnas Indonesia melalui sisi sayap begitu berbahaya meski dalam hal ball possession Curacao memang lebih dominan.
Dalam 15 menit awal pertandingan, Curacao tidak mampu mengembangkan permainannya karena tertahan dengan taktik Timnas Indonesia.
Timnas Indonesia tampil sangat efektif dengan urutan cepat dari kaki ke kaki hal tersebut membuat atau melakukan banyak pelanggaran.
Beberapa peluang kemudian tercipta oleh Timnas Indonesia maupun Curacao namun babak pertama berakhir dengan skor 1-0.
Di babak kedua Curacao mampu membuat balasan atau gol penyeimbang, tepatnya di menit ke-47 melalui Winger Jeremy Antonisse.
Setelah skor berubah menjadi 1-1 Timnas Indonesia kemudian kembali menyerang untuk menciptakan peluang-peluang baru.
Kemudian di menit ke-79 pemain Curacao, Juninho Bacuna mendapatkan kartu merah atau kartu kuning kedua dari wasit.
Unggul dalam hal jumlah pemain kemudian Timnas Indonesia mampu menciptakan gol kedua pada menit 86 melalui Dendy Sulistyawan.
Alhasil Timnas Indonesia menang lagi dari Curacao dengan skor 2-1, sementara sebelumnya Timnas Indonesia menang 3-2 di laga pertama. (GaluhID/Dianti Rahayu)
