Rabu, Februari 5, 2025

Timnas Indonesia Tampil Dominan, Menang Tipis Lawan Myanmar

Baca Juga

olahraga, galuh.id– Timnas Indonesia berhasil tampil dominan dalam laga fase grup Piala AFF 2024 melawan Myanmar di Stadion Thuwunna, Yangon, pada Senin (9/12/2024). 

Skuad Garuda pun berhasil memenangkan pertandingan dengan skor tipis 1-0 atas Myanmar.

Statistik pertandingan menunjukkan skuad Garuda hampir unggul di semua aspek permainan.

Pertandingan berlangsung ketat sejak awal, pada babak pertama, Timnas Indonesia berusaha menguasai jalannya laga dengan strategi high pressing dan umpan-umpan pendek. 

Namun, Myanmar merespons dengan serangan balik cepat dan kombinasi operan yang efektif.

Memasuki babak kedua, Indonesia tampil lebih dominan dalam penguasaan bola dan merancang serangan yang lebih terstruktur. 

Kemudian Myanmar baru meningkatkan intensitas serangan setelah tertinggal.

Pada babak pertama, kiper Cahya Supriadi harus bekerja keras menghadapi serangan Myanmar, termasuk situasi sepak pojok yang nyaris membahayakan gawangnya. 

Bahkan, Cahya sempat mendapat perawatan medis akibat insiden tersebut.

Penampilan Dominan Timnas Indonesia saat Lawan Myanmar

Menurut data dari akun Instagram resmi @timnasindonesia, Pratama Arhan dan rekan-rekan unggul dalam banyak indikator permainan. 

Penguasaan bola Indonesia mencapai 58 persen, jauh lebih tinggi daripada Myanmar yang hanya mencatatkan 42 persen.

Namun, serangan Indonesia meningkat signifikan di babak kedua pertandingan. 

Skuad Garuda mencatatkan 10 percobaan tembakan dengan empat di antaranya mengarah ke gawang. 

Sebaliknya, Myanmar hanya melepaskan tujuh tembakan, di mana tiga di antaranya tepat sasaran.

Baca juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024

Jumlah tendangan sudut juga memperlihatkan dominasi Indonesia, yang mencatatkan 10 kali peluang dari sepak pojok daripada Myanmar yang hanya tiga kali.

Sementara itu, menurut data dari Lapangbola, Indonesia mencatatkan 377 operan dengan tingkat akurasi mencapai 80 persen.

Catatan tersebut unggul signifikan daripada Myanmar yang hanya membukukan 278 operan dengan akurasi 73 persen.

Dalam hal operan ke kotak penalti, Indonesia unggul dengan 10 upaya daripada enam milik Myanmar. 

Dominasi ini juga terlihat dalam jumlah operan ke area sepertiga akhir, tim Merah Putih mencatatkan 19 percobaan daripada 11 milik Myanmar.

Operan di wilayah lawan menunjukkan keunggulan Indonesia dengan 104 kali percobaan, daripada Myanmar yang hanya 77 kali. 

Namun, untuk sentuhan di kotak penalti lawan, kedua tim mencatat angka yang sama, yakni 10 kali.

Dalam upaya defensif, Timnas Indonesia juga unggul dengan 21 tekel, sedikit lebih banyak dari Myanmar yang mencatatkan 19 tekel. 

Statistik ini menunjukkan solidnya lini belakang Indonesia dalam menghalau ancaman lawan.

Timnas Indonesia berhasil menang tipis melalui skema assist lemparan kedalam dari Pratama Arhan dan sontekan gol dari Asnawi Mangkualam, dan tercatat sebagai gol bunuh diri dari Zin Nyi Nyi Aung pada menit ke-76.

Skuad Garuda juga telah membuktikan dominasi statistik dan menunjukkan performa yang menjanjikan untuk menghadapi laga-laga selanjutnya. 

- Advertisement -
- Advertisement -
Berita Terbaru

Kabar Kecurangan Seleksi PPPK di Kota Banjar, Benarkah Ada Pelamar Tak Layak?

Banjar, galuh id - Masyarakat Kota Banjar, Jawa Barat digemparkan dengan beredarnya informasi tentang dugaan kecurangan dalam seleksi Penerimaan...

Artikel Terkait