Berita Ciamis, galuh.id – Wanita asal Kabupaten Ciamis berhasil meraih juara 3 tingkat nasional pada Pelatihan Vokasi Award 2021.
Dia adalah Yuninda Sholikhah, yang merupakan alumni pelatihan Kursus Latihan Kerja (KLK) Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis, Asep Dedi membenarkan Yuninda berhasil meraih juara ke-3 pada tingkat nasional.
“Yuninda berhasil meraih kategori Alumni Terbaik ke 3 pada tingkat nasional,” jelas Asep, Senin (20/12/2021).
Asep juga menambahkan, Yuninda mendapatkan piagam penganugerahan pelatihan Vokasi Award 2021 yang diselenggarakan oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker).
Atas prestasi yang berhasil diraih oleh Yuninda, Asep pun angkat bicara bahwa prestasi tersebut menjadi bukti nyata dari pelatihan KLK.
“Raihan tersebut menjadi bukti nyata, bahwa dari pelatihan KLK Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Ciamis, melahirkan orang-orang yang berkompeten,” jelas Asep.
Asep juga menyampaikan, alumni pelatihan KLK Ciamis berhasil meraih juara ke 3 pada tingkat nasional.
Ikut Pelatihan, Buka Usaha Sendiri
Sementara itu, Yuninda Sholikhah merupakan alumni dari pelatihan program menjahit KLK Dinas Tenaga Kerja Ciamis angkatan 2021.
Setelah mengikuti pelatihan menjahit, Yuninda membuka jasa border secara pribadi yang bertempat di rumahnya dan memiliki beberapa pegawai.
Dengan memperkerjakan beberapa orang menjadi pegawainya, menurut Asep hal tersebut merupakan bukti nyata mempraktekan hasil dari pelatihan.
“Ini bukti, alumni dari pelatihan KLK Disnaker Ciamis dapat bisa mengimplementasikan dengan serius hasil dari pelatihan tersebut,” jelas Asep.
Sehingga menurut Asep, dengan mengimplementasikan hasil dari pelatihan KLK tersebut berpeluang untuk membuka lapangan pekerjaan.
Asep juga menambahkan target dari pelatihan kerja tersebut adalah dapat melahirkan orang-orang yang berkompeten untuk membuka lapangan pekerjaan.
“Target pelatihan KLK ini adalah melahirkan orang-orang yang berkompeten untuk membuka lapangan pekerjaan maupun penyerapan tenaga kerja,” jelas Asep.
Sementara itu, Asep juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah bekerja sama dengan beberapa perusahaan local maupun luar daerah.
Sedaangkan dalam pelatihan KLK tersebut, menurut Asep terdapat beberapa jenis pelatihan yang diberikan kepada masyarakat, yaitu menjahit, rias, tata boga.
Selain beberapa jenis pelatihan KLK tersebut masih menurut Asep, yaitu terdapat juga pelatihan computer dan juga otomotif.
Asep juga berharap nantinya masyarakat akan mendapatkan pelatihan sesuai pada bidangnya untuk mempersiapkan dirinya dalam bekerja maupun berwiraswasta.
“Nantinya masyarakat kita berikan pelatihan sesuai bidangnya masing-masing, selain untuk mempersiapkan diri untuk bekerja juga untu berwirausaha secara pribadi,” pungkasnya.(GaluhId/Ardiansyah).
