Yayasan Bina Yatim Genius menggelar prosesi peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan asrama yatim piatu di Dusun Timbangwindu, Desa Pamalayan, Kecamatan Cijeunjing, Kabupaten Ciamis.
Acara yang berlangsung Selasa, (21/01/2025) ini menjadi momentum bersejarah bagi yayasan dalam mewujudkan komitmen mereka terhadap kesejahteraan anak-anak yatim piatu di wilayah tersebut.
Dukungan Berbagai Pihak dalam Peletakan Batu Pertama
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, para donatur, serta relawan yang telah memberikan dukungan bagi terlaksananya pembangunan asrama tersebut.
Acara diawali dengan sambutan dari Pembina Yayasan Bina Yatim Genius, Budi Warsa, yang menegaskan bahwa pembangunan ini bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga bagian dari upaya nyata dalam memberikan kehidupan yang lebih baik bagi anak-anak yatim piatu.
Budi menuturkan, Hari ini adalah momen penting bagi Yayasan Bina Yatim Genius dan tentu saja bagi anak-anak yatim piatu di Kabupaten Ciamis.
“Peletakan batu pertama ini bukan hanya seremoni simbolis, tetapi langkah awal dari sebuah cita-cita besar: membangun tempat tinggal yang layak, nyaman, dan penuh kasih sayang untuk mereka yang membutuhkan,” ujar Budi Warsa dalam sambutannya.
Ia menambahkan bahwa anak-anak yatim piatu sering kali menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan mereka.
Oleh karena itu, keberadaan asrama ini diharapkan dapat menjadi tempat yang aman dan mendukung perkembangan mereka secara menyeluruh—baik dari segi fisik, mental, pendidikan, maupun sosial.
Komitmen Yayasan dalam Menyediakan Tempat yang Layak
Sebagai lembaga sosial yang fokus pada kesejahteraan anak-anak yatim piatu, Yayasan Bina Yatim Genius memiliki visi untuk tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Budi Warsa menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak dalam merealisasikan proyek ini.
Menurut Budi, pembangunan asrama ini tidak akan terwujud tanpa sinergi dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur, relawan, serta pihak-pihak yang telah berkontribusi, baik dalam bentuk dana, tenaga, maupun dukungan moral.
“Semoga kerja sama ini terus berlanjut demi kesejahteraan anak-anak yatim piatu di Ciamis,” imbuhnya.
Fasilitas dan Program Pendukung untuk Penghuni Asrama
Asrama yang sedang dibangun ini dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan dasar penghuninya. Fasilitas yang akan tersedia mencakup ruang tidur, ruang belajar, tempat ibadah, serta area untuk berbagai kegiatan yang menunjang perkembangan anak-anak.
Selain itu, yayasan juga merancang berbagai program pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk membekali mereka dengan keterampilan yang bermanfaat di masa depan.
Beberapa program yang akan dijalankan di asrama ini antara lain:
- Kursus keterampilan seperti menjahit, memasak, dan keterampilan teknis lainnya.
- Pendampingan psikososial guna memberikan dukungan emosional dan mental bagi anak-anak.
- Program keagamaan untuk membentuk karakter dan nilai-nilai spiritual yang kuat.
- Pendidikan formal dan nonformal yang mendukung mereka agar tetap dapat menempuh pendidikan sesuai usia mereka.
Dengan adanya fasilitas dan program ini, diharapkan anak-anak yatim piatu yang tinggal di asrama dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri dan siap menghadapi masa depan dengan lebih percaya diri.
Acara peletakan batu pertama ini ditutup dengan doa bersama, sebagai bentuk harapan agar pembangunan asrama dapat berjalan lancar dan segera difungsikan bagi anak-anak yatim piatu di Kabupaten Ciamis.
“Kita semua berharap agar asrama ini nantinya bisa menjadi tempat yang penuh kasih sayang bagi anak-anak yatim piatu. Kami ingin mereka merasakan perhatian yang layak serta memiliki kesempatan untuk meraih masa depan yang lebih cerah,” pungkas Budi Warsa. (GaluhID/Resa)