Berita Ciamis, galuh.id – Akibat pandemi Covid-19, di Ciamis ribuan pasangan suami istri bercerai, terdapat kenaikan yang signifikan perkara dibandingkan sebelum pandemi.
Menurut Ketua Pengadilan Agama Kelas 1A Ciamis, Anang Permana, S.H.,M.H, terdapat kenaikan perkara sebelum pandemi.
“Awal pandemi ajuan perceraian sekitar 170 perkara per bulannya, setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) perkara melonjak,” jelasnya, Senin (13/7/2020).
Tercatat sampai dengan pertengahan Juli 2020 sebanyak 4.000 pasangan suami istri di Ciamis ajukan perceraian.
Sehingga sudah dipastikan pada Tahun 2020 di Ciamis akan ada janda dan duda baru sebanyak 4.000 orang.
Bulan sebelumnya yaitu Bulan Juni data di Pengadilan Agama Ciamis terdapat kasus perceraian sebanyak 766 perkara.
Pada awal Juli menurut Anang, di Pengadilan Agama Ciamis sudah masuk sekitar 320 perkara perceraian.
Untuk Bulan Juli diperkirakan akan terus bertambah, kemungkinan menurut Anang bisa mencapai angka 800 an perkara.
Sehingga dapat dipastikan ribuan pasangan suami istri akan mengakhiri pernikahannya di meja hijau Pengadilan Agama.
Ribuan Pasangan Suami Istri Bercerai Faktor Ekonomi
Ribuan suami istri bercerai karena berbagai factor penyebab, sehingga baik suami atau istri melayangkan gugatan cerai.
Ribuan kasus cerai yang sudah masuk ke Pengadilan Agama alasan menggugat karena pola hidup masyarakat atau gaya hidup.
Selain gaya hidup terdapat penyebab lainnya yaitu factor ekonomi, sehingga pasangan suami istri memutuskan untuk bercerai.
Adapun gugatan perceraian tersebut tidak hanya diajukan oleh suami saja, terdapat juga beberapa perkara yang mengajukan adalah dari istri.
Menurut Anang, lonjakan yang signifikan setelah berakhirnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) saat pandemi Covid-19.
“Melonjaknya perkara perceraian yang berlipat-lipat setelah PSBB berakhir, dan diperkirakan akan terus bertambah,” jelas Anang.
Dalam penanganan kasus tersebut, tambah Anang guna mencegah penyebaran virus Corona pihaknya tetap memperhatikan serta menerapkan protocol kesehatan
Sementara itu pengamat sosial di Ciamis, Jamiludin Hidayat kaget mengetahui banyaknya kasus perceraian di Ciamis.
“Saya kaget dan menyayangkan ribuan pasangan suami istri bercerai di Ciamis, berdasarkan data dari Pengadilan Agama Ciamis,” pungkasnya. (GaluhID/Ardiansyah)
