Berita Ciamis, galuh.id – Bupati Ciamis Herdiat Sunarya beserta Wakil Bupati Yana D Putra, meninjau langsung bangunan IGD RSUD Ciamis yang ambruk pada Senin (19/10/2020) malam.
Diketahui, bangunan RSUD yang ambruk adalah atap gedung lantai 2 Instalasi Gawat Darurat.
Herdiat mengatakan, pemda bersama RSUD Ciamis akan secepatnya melakukan perbaikan lantai 2 IGD yang telah ambruk agar bisa digunakan kembali.
Selain itu, ia juga mengingatkan kepada petugas RSUD agar pasien-pasien yang telah dievakuasi dari ruang IGD ditangani dengan baik.
“Tangani dengan sebaik-baiknya pasien yang telah dievakuasi,” ucapnya.
Menurut penuturan Direktur RSUD Ciamis dr Rizali Sofyan, dugaan sementara ambruknya lantai 2 IGD RSUD Ciamis dikarenakan hujan yang begitu deras.
“Dugaan sementara karena hujan deras. Sehingga membuat atap tidak mampu menahan beban air terus menerus,” terangnya.
Rizali menjelaskan, lantai 2 IGD RSUD digunakan sebagai aula tempat pertemuan atau rapat. Sementara beberapa ruangan untuk ruangan medis.
Beruntung insiden tak memakan korban jiwa. Saat insiden terjadi, tak ada orang yang berada di lantai 2.
Atap IGD RSUD Ciamis Ambruk, 13 Pasien Dievakuasi
Rizali menuturkan jumlah pasien yang dievakuasi dari IGD lantai 1 seluruhnya berjumlah 13 orang.
Dari jumlah tersebut, 9 pasien diantaranya ditempatkan di ruangan biasa. Satu orang di ICU dan 3 orang lainnya dilarikan ke RS Permata bunda.
Untuk sementara waktu, pelayanan IGD RSUD Ciamis dipindahkan dengan memanfaatkan pintu masuk dan tempat yang ada.
“Saya mohon maaf apabila pelayanan IGD untuk beberapa hari terganggu. Serta akan memastikan pelayanan akan segera pulih kembali,” ucapnya.
Agus, security RSUD Ciamis yang pada saat kejadian berada di lokasi, mengaku mendengar suara gemuruh dan suara keras sekitar pukul 21.00 WIB.
Lalu, ia melihat atap lantai 2 gentingnya berhamburan dan menimpa lantai 1. Ia panik dan lari ke lokasi kejadian, kemudian ikut membantu pasien di IGD lantai 1.
“Wajah, pipi dan pelipis mata sebelah kanan kena luka benturan. Saking paniknya,” singkatnya.
Sementara security lainnya, Andang Rusyana, mengalami luka ringan di bagian hidung akibat terkena serpihan kaca.
Anggota Unit Reaksi Cepat (URC) BPBD Ciamis Dodo Jakaria mengatakan, ambruknya atap IGD RSUD Ciamis dimungkinkan akibat diguyur hujan deras.
”Sehingga beban di atas tidak kuat dan rapuh. Lalu baja ringannya ambruk,” jelasnya. (GaluhID/Evi)
