Berita Ciamis, galuh.id – Peringatan hari jadi Kecamatan Banjaranyar Ciamis yang ke-5 digelar secara sederhana, Kamis (11/2/2021). Namun tidak mengurangi kehidmatan acara.
Kegiatan bertempat di halaman Kantor Kecamatan. Seluruh Kades se-Kecamatan Banjaranyar, Ketua BPD tiap desa serta tim penggerak PKK Kecamatan dan Desa mengikutinya.
Camat Banjaranyar, Drs. H. Anto Risyanto mengatakan, peringatan hari jadi Kecamatan Banjaranyar ke-5 berlangsung sederhana karena masih dalam situasi pandemi Covid-19.
“Jadi acaranya kita gelar sesederhana mungkin. Yang penting tidak mengurangi rasa hidmat kita,” ucap Anto.
Ia pun menjelaskan Banjaranyar berada di bagian barat wilayah Kecamatan Banjarsari yang secara geografis 85% kawasan pegunungan, 15% lembah atau dataran rendah.
Sesuai dengan slogannya yaitu “Banjaranyar Sanajan Anyar Kudu Sajajar” yang berarti Banjaranyar meski baru namun harus sejajar dengan yang lain.
Karena secara geografis daerahnya merupakan pegunungan, kata Anto, sudah tentu mempunyai Sumber Daya Alam (SDA) yang cukup menjanjikan.
”Seperti terdapatnya beberapa curug atau air terjun alami. Kemudian goa dan masih banyak lagi yang lainnya,” terangnya.
Menurutnya, SDA itu merupakan potensi obyek wisata yang patut untuk dikembangkan. Seperti saat ini yang sedang dalam pengembangan yaitu Kampung Madu dan Curug Gumawang.
“Potensi itu akan kita dorong agar lebih berkembang lagi. Tujuannya agar roda perekonomian di wilayah Banjaranyar bisa berkembang pesat,” ujar Anto.
Ketua Forum Komunikasi Pemekaran (FKP) Banjaranyar, Amat Suryadi, menyebut di usia yang ke-5 ini, perkembangan Banjaranyar sudah bagus dan banyak peningkatan.
“Saya melihat berkembang pesat, sudah banyak peningkatan. Kalau istilah gebyar Banjaranyar, ini sudah tampak. Jika membandingkan dengan tahun-tahun ke belakang, jauh berbeda,” katanya.
Perkembangan Banjaranyar Ciamis di Usia yang ke-5
Amat mengatakan, dengan berdirinya Kantor Kecamatan, Kantor Pertanian, Kantor Puskesmas dan Kantor KB itu adalah suatu peningkatan yang menonjol.
Selain itu, juga banyak kegiatan-kegiatan masyarakat yang meningkat, seperti adanya Kampung Madu dan Curug Gumawang. Lalu timbul hasil produksi tani duren, sehingga ada pesta duren.
Selanjutnya, ada lagi dari hasil tani di Kecamatan Banjaranyar ini yaitu banyak menghasilkan buah manggis.
”Nah, buah manggis hasil tani Banjaranyar itu dikirim ke Thaiwan dan China, itu suatu hal yang sangat menonjol,” papar Amat.
Untuk infrastruktur jalan pun sudah banyak jalur jalan yang bagus dan sudah terasa manfaatnya. Meski diantaranya masih ada yang belum tercover.
“Tapi jelas jauh berbeda. Selama 5 tahun ini sangat menonjol. Sesuai dengan harapan Banjaranyar sejajar dengan kecamatan-kecamatan lain,” ungkapnya.
Amat meminta kepada generasi muda untuk terus meningkatkan Banjaranyar ke arah yang lebih baik.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Ciamis yang telah mampu membangun Kecamatan Banjaranyar, baik di bidang perekonomian maupun infrastruktur.
“Terima kasih yang tak terhingga kepada Bupati dan Ketua DPRD Ciamis yang sudah membangkitkan Kecamatan Banjaranyar ini,” ujar Amat.
Senada dengan Ketua FKP, Endi Supendi selaku tokoh masyarakat pun mengatakan bahwa Banjaranyar sudah bagus dan meningkat.
Menurutnya, sebelum adanya pemekaran, Banjaranyar selalu ketinggalan dari kecamatan-kecamatan lain. Kemudian setelah pemekaran, dapat sejajar dengan yang lain.
”Infrastruktur jalan bagus. Kantor Kecamatan, Puskesmas dan Kantor UPTD-UPTD lainnya begitu megah. Hanya tinggal beberapa track jalan saja yang belum tersentuh,” jelasnya. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi