Sementara itu dari Liga 2, AHHA PS (PSG Pati) milik Atta Halilintar juga berganti nama klub menjadi FC Bekasi City.
Belum lagi dari tim Liga 3 yang notabene kurang mendapatkan perhatian publik sepak bola Nasional.
Adapun yang sudah mengalami pergantian nama paling banyak adalah Pelita Jaya.
Tercatat sudah 11 kali klub tersebut berganti nama sejak 1986 yang lalu.
Kini klub Pelita Jaya pun sudah tidak ada karena sudah berganti menjadi Madura United dari 2016 hingga saat ini.
Salah satu tim baru dalam dunia sepak bola Indonesia namun cukup mendapatkan prestasi adalah Bhayangkara FC.
Klub tersebut awalnya adalah Persikubar Kutai Barat kemudian Surabaya United, Bonek FC hingga akhirnya menjadi Bhayangkara Solo FC.
Banyak klub Indonesia ganti nama menurut koordinator SOS karena PSSI tidak memberikan regulasi terhadap perubahan iklim sepak bola Indonesia. (GaluhID/Putra)