Capo Angky selaku ketua dari persatuan suporter tersebut berpendapat klub yang didukungnya turun kasta karena kesalahan dari manajemen sendiri.
Ia pun meminta menghentikan penggiringan opini untuk menutupi kinerja buruk dari manajemen karena membuat tim Persipura Jayapura terdegradasi.
Capo Anky juga mengatakan manajemen terlalu banyak drama sampai mereka lupa tupoksinya. Semisal saat Persipura Jayapura gagal bertanding saat menghadapi Madura United.
Ia mengatakan padahal para pemain dan pelatih sudah ada di bus dan siap untuk bertempur menghadapi tim Sapeh Kerab.
Namun, saat itu manajer meminta pemain turun dan tidak menghadapi Madura United. Akibatnya, Komdis PSS pun memberikan hukuman berupa pengurangan tiga poin yang merugikan klub.
Suporter Persipura Jayapura BCN 1963 kecam langkah hukum manajemen. Hal ini manajemen melapor ke badan Yudisial PSSI karena tim Mutiara Hitam merasa dicurangi. (GaluhID/Putra)