Ciamis, galuh.id – Rektor Universitas Galuh Ciamis DR. H. Yat Rospia Brata, Drs.,M.Si, berpesan pada para wisudawan agar setelah lulus bisa jadi bagian masyarakat dengan menjadi pelopor dan motor penggerak kemajuan bangsa.
“Tantangan terberat untuk para wisudawan adalah kemampuan untuk berada paling depan dalam perubahan era Revolusi Industri 4.0, dimana sektor ekonomi dan tenaga kerja tidak hanya tergantung kepada jumlah tenaga manusia tetapi lebih menekankan kepada pola digital ecomony, artificial inteligence, big data, teknik robotik dan teknologi milenial lainnya,” ujar Yat dalam sambutan Wisuda di Auditorium Unigal, Kamis (11/04/2019)
Lanjut Yat, tantangan tersebut tentu saja menuntut wisudawan untuk selalu mengikuti perubahan-perubahan saat terjun ke masyarakat. “Kami berharap saudara (wisudawan) menjadi agen dari perubahan itu sendiri,” katanya.
Yat juga menambahkan Universitas Galuh sebagai tempat menimba ilmu yang memberikan bekal dan rasa percaya diri. “Kami juga akan semakin meningkatkan kualitas layanan dan mencapai visi menjadi Universitas Galuh Unggul dan Berdaya Saing Global,” katanya.
Pada periode April 2019 ini Universitas Galuh melantik 395 wisudawan yang terdiri dari 10 wisudawan magister, 385 wisudawan sarjana. Dari sejumlah lulusan di atas, terdapat wisudawan yang meraih predikat dengan pujian/cumlaude dari setiap program studi sebanyak 28 orang.
Sementara DR. Ida Farida, S.H.,MH., Ketua Panitia Wisuda periode April 2019 menyampaikan pelantikan wisuda hari ini diikuti lulusan dari program Pasca Sarjana dan tujuh Fakultas.
“Untuk Lulusan Pasca Sarjana ada 10 orang, FKIP ada 88 orang, Fakultas Hukum ada 12 orang, Fakultas Ekonomi ada 144 orang, Fakultas Pertanian ada 9 orang, FISIP ada 92 orang, Fakultas Tekhnik ada 16 orang dan FIKes 24 orang,” ujarnya. (galuh.id/Arul)
