Maka dari itu, perusahaan perlu mendaftarkan pekerjanya melalui laman sipp.bpjsketenagakerjaan.go.id
3. BSU diberikan secara bertahap
Karena jumlah yang banyak, maka Kemenker membagikan subsidi upah ini secara bertahap.
Ada kemungkinan pekerja belum menerima BLT BPJS karena namanya terdata untuk pencairan tahap selanjutnya.
4. Data rekening pekerja masih dalam proses verifikasi
Proses verifikasi adalah tahap pertama proses pencairan setelah Kemnaker menerima rekening peserta. Proses ini bisa berlangsung di BP Jamsostek atau Kemenaker.
Dalam proses verifikasi data rekening calon penerima BLT karyawan, ada beberapa hal yang menyebabkan data rekening pekerja tidak lolos proses check list.
Antara lain rekening calon penerima BSU/BLT BPJS tak aktif atau ditutup. Kemudian Kemenker juga menemukan rekening pasif atau tidak melakukan transaksi dalam masa tertentu.
Jika menemukan data rekening yang ditutup atau pasif, Kemnaker akan mengembalikan data rekening tersebut ke BPJS Ketenagakerjaan.
Untuk ditindaklanjuti kepada perusahaan, agar segera diinformasikan kepada pekerjanya.
Kesimpulan BLT BPJS Tahap 4 Belum Cair
Dari 4 penyebab tersebut dapat disimpulkan bahwa hanya pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan yang akan mendapatkan BLT subsidi upah.
Lalu, perusahaan tempat bekerja harus menyerahkan data sebenar-benarnya. Jika perusahaan tak menyerahkan data pekerja, maka pekerja tak akan mendapatkan BLT BPJS tahap 4.
Selanjutnya, subsidi upah/gaji disalurkan secara bertahap. Jadi, wajar jika ada pekerja yang sudah menerima dan ada yang belum, meski terdaftar di tahapan pencairan yang sama.
Terakhir, supaya bantuan subsidi gaji tepat sasaran, maka diperlukan proses verifikasi data pekerja yang membutuhkan waktu.
Dari penjelasan tersebut maka pertanyaan kenapa BLT BPJS tahap 4 belum cair bisa ditemukan. Seluruh pekerja yang telah memenuhi syarat di atas, akan mendapatkan subsidi upah. (GaluhID/Evi)