Tidak lupa, Herdiat juga mengingatkan agar ibadah kurban betul-betul dapat dilaksanakan sesuai dengan syariat dan aturan agama.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Ciamis, Syarief Nurhidayat mengatakan tujuan dari kegiatan sosialisasi.
Sosialisasi itu bertujuan menyampaikan informasi kepada semua pihak baik pelaku usaha, panitia kurban dan masyarakat tentang pelaksanaan lalu lintas ternak di Provinsi Jawa Barat.
Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk menyampaikan kondisi PMK dan upaya pencegahan pengendalian penyebaran virus PMK di wilayah kabupaten Ciamis.
“Kegiatan sosialisasi ini menggunakan konsep Hybrid Meeting yaitu gabungan dari partisipasi peserta secara langsung berpusat di Aula Setda,” jelas Syarief.
Syarif menyebutkan jumlah peserta di Aula Setda sebanyak 120 peserta dan virtual di kantor kecamatan, KUA dan desa 470 peserta.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan plakat dari Bupati Ciamis kepada para narasumber yaitu Koordinator Substansi Zoonosis Direktorat Kesmavet Kementerian Pertanian RI.
Narasumber lainnya yang mendapatkan plakat dari Bupati Ciamis yaitu Kepala Balai pembibitan dan pengembangan inseminasi buatan ternak sapi potong Ciamis. (GaluhId/Ardiansyah)
