Cara mengobati amandel bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Meskipun demikian, apabila gejalanya terasa lebih parah Anda tetap memerlukan pertolongan medis.
Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kab Barito Kuala (pafibaritokualakab.org) menjelaskan, amandel, atau tonsil, adalah dua kelenjar kecil yang terletak di bagian belakang tenggorokan dan berfungsi sebagai bagian dari sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi.
Namun, jika amandel mengalami peradangan atau infeksi, kondisi ini disebut sebagai tonsilitis. Tonsilitis bisa disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri, dan gejalanya termasuk sakit tenggorokan, demam, kesulitan menelan, dan pembengkakan pada amandel.
Bagaimana Cara Mengobati Amandel?
Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengobati amandel yang meradang:
Pengobatan Rumah
Ketika tubuh terinfeksi, istirahat yang cukup adalah hal pertama yang penting untuk membantu sistem kekebalan tubuh melawan infeksi. Tidur yang cukup juga membantu tubuh pulih lebih cepat.
Kemudian Anda juga bisa berkumur dengan larutan air garam hangat (1/2 sendok teh garam dalam segelas air hangat). Cara ini dapat membantu meredakan rasa sakit dan peradangan pada tenggorokan. Garam dapat membantu mengurangi pembengkakan dan membersihkan tenggorokan dari kuman.
Cara mengobati amandel selanjutnya, Anda bisa mengonsumsi cairan seperti air, teh herbal, atau sup dapat membantu menjaga tubuh terhidrasi dan meredakan iritasi pada tenggorokan. Hindari minuman yang mengandung kafein atau alkohol karena bisa menyebabkan dehidrasi.
Selanjutnya Anda bisa mengonsumsi madu. Madu memiliki sifat antibakteri dan dapat membantu meredakan peradangan. Campurkan madu dengan air hangat atau teh herbal, dan tambahkan sedikit perasan lemon untuk meningkatkan manfaatnya.
Hindari makanan pedas, asam, atau keras yang dapat menyebabkan iritasi pada amandel yang meradang. Pilih makanan yang lembut dan mudah untuk Anda telan.
Baca Juga: Penyebab Sering Buang Air Kecil, Punya Penyakit Serius?
Obat-obatan
Parasetamol atau ibuprofen dapat membantu meredakan sakit tenggorokan dan menurunkan demam. Pastikan untuk mengikuti dosis yang dianjurkan sesuai petunjuk dokter atau label kemasan.
Jika tonsilitis disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti streptococcus yang menyebabkan radang tenggorokan, dokter akan meresepkan antibiotik.
Penting untuk menyelesaikan seluruh dosis antibiotik meskipun gejala sudah membaik, agar infeksi benar-benar sembuh dan tidak kembali.
Prosedur Medis
Pada kasus tonsilitis kronis atau berulang, atau jika amandel membengkak parah hingga mengganggu pernapasan atau menelan, dokter mungkin akan menyarankan operasi pengangkatan amandel.
Prosedur ini biasanya dilakukan pada anak-anak atau orang dewasa yang mengalami masalah tonsilitis berulang.
Jika tonsilitis menyebabkan komplikasi serius, seperti kesulitan bernapas atau abses pada amandel, maka perlu pemberian antibiotik intravena atau pembedahan untuk mengeringkan nanah yang terperangkap.
Baca Juga: Makanan Penyebab Vertigo yang Harus Anda Hindari
Setelah amandel sembuh, penting untuk menjaga kebersihan mulut dan tenggorokan dengan sering mencuci tangan dan menghindari kontak dengan orang yang sedang terinfeksi untuk mencegah infeksi berulang.
Mengobati amandel yang meradang melibatkan kombinasi pengobatan rumah, perawatan medis, dan terkadang prosedur bedah. Jika gejala terus berlanjut atau memburuk, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut. (GaluhID)