Namun setelah pamit membeli seblak, Tia tak kunjung pulang hingga sore hari. Karena khawatir, Epon pun berupaya mencari keberadaan anaknya.
“Saya cari ke temannya tidak ada, di saudara juga tidak ada,” ucapnya.
Saat pamitan membeli seblak, gadis remaja itu mengenakan baju berwarna biru dengan celana legging dan berkerudung hitam.
“Tia pergi tidak bawa handphone, jadi susah hubunginya,” ujarnya.
Epon juga menuturkan bahwa anaknya sebelum pergi tidak memiliki masalah apapun dengan keluarga.
“Baik-baik saja, tidak ada masalah,” terangnya.
Karena belum mengetahui kabar Tia, ibu dan kakaknya lalu mencoba melaporkan ke pihak kepolisian.
“Sudah dua hari belum ada kabar, kami lalu lapor ke polisi,” tutur Epon. (GaluhID/Diana)
Editor : Evi