Desa Ratawangi ada empat rumah yaitu rumah Ahmad Sururudin, Samingan, Warsah dan Suyatman.
Sementara di Desa Cicapar ada dua rumah rusak yaitu milik Azid dan Ujang Sutarmana.
Ahmad Sururudin salah seorang warga Desa Ratawangi Kecamatan Banjarsari yang rumah bagian depannya rusak dampak gempa Garut, membagikan ceritanya waktu guncangan itu terjadi.
Kata Ahmad, guncangan terasa dua kali, namun yang paling besar guncangannya yang kedua dan sempat membuat panik.
“Guncangan yang kedua begitu besar dengan hitungan detik dan membuat rumah bagian depan yaitu joglo ambruk,” ujar Ahmad, Minggu (28/4/2024).
Lantas Ahmad yang pada saat itu sudah hampir tertidur, membangunkan anak dan istrinya yang sudah tidur lelap dan mengajak keluar rumah.
“Alhamdulillah kami semua selamat. Namun joglo rumah dan dinding kamar depan retak-retak akibat gempa,” pungkasnya. (GaluhID/Uus)
Editor : Evi