Modus pelaku menawarkan penukaran poin melalui program limit tidak harus bayar, atau penukaran melalui voucher.
“Pelaku menyampaikan ke saya jumlah poin, dan menawarkan penukaran dengan beberapa program, dari situlah mulai terdapat beberapa perintah,” jelas Dadi.
Dari peristiwa tersebut, Dadi mengalami kerugian sebesar Rp. 7,8 juta dalam waktu beberapa menit melalui pengiriman via briva.
Hati-hati Penipuan, Pelaku Menggunakan OTP Korban
Kemudian Dadi juga menyampaikan, pelaku menggunakan dengan One Time Password (OTP) untuk melakukan aksinya tersebut.
“Ada OTP yang masuk melalui SMS, kemudian saya disuruh oleh pelaku untuk menyebutkan kode OTP,” jelas Dadi.
Dadi pun beberapa kali menerima kode OTP melalui sms, dan Ia kembali harus menyebutkan OTP tersebut pada pelaku.
- Advertisement -
