Berita PSGC, galuh.id – Herdiat Sunarya selaku CEO PSGC Ciamis di hadapan ratusan suporter PSGC mengatakan dirinya lebih sakit hati saat PSGC kalah, Sabtu (14/7/2019).
Hal itu disampaikan Herdiat pasca kekalahan PSGC Ciamis dari Persiraja Banda Aceh di Stadion Galuh Ciamis.
Herdiat mengatakan pihaknya merasa kecewa dengan 4 laga PSGC Ciamis yang belum pernah menang baik pada laga kandang maupun laga tandang.
“Kalian (suporter) sakit hati melihat PSGC kalah, apalagi saya! Saya akan langsung evaluasi pelatih dan pemain, kasih kesempatan kepada pelatih untuk dua kali pertandingan ke depan kalo tidak menang jangan tunggu mundur tapi saya akan pecat,” ujar Herdiat.
Sementara Eko ketua Balad Galuh menyampaikan tuntutannya untuk segera mengevaluasi pelatih dan pemain.
“Kami menuntut untuk mengevaluasi pelatih dan para pemain, ada apa sampai 4 laga tak satu pun bisa dimenangkan, apalagi ini main di kandang pun kalah ada apa dengan PSGC?” ujar Eko saat menyampaikan tuntutannya di depan Stadion Galuh, Sabtu (14/7/2019).
Aksi suporter PSGC yang dikawal petugas kepolisian ini diiringi yel yel dan teriakan agar Jose, pelatih PSGC mundur. Namun, Eko menyatakan pihaknya tidak ada masalah dengan pelatih, pemain, maupun manajemen, karena yang diinginkan Balad Galuh dan suporter lainnya hanyalah kemenangan PSGC.
“Kami sudah mendukung pakai hati, tidak ada lagi logika, kami ingin PSGC berubah, ingin PSGC menang,” ungkap Eko.
Aksi tersebut dilatarbelakangi kekalahan beruntun yang dialami PSGC pada gelaran Liga 2 Grup Barat. Dari 4 kali bertanding, PSGC tercatat belum pernah memenangkan satu kali pertandingan pun. Akibatnya PSGC tersungkur di dasar klasemen sementara Liga 2 Grup Barat tanpa poin. (galuh.id/Arul)