Ciamis, galuh.id – Jemaah haji asal Kecamatan Lumbung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat dikabarkan meninggal dunia di Arab Saudi tanggal 27 Agustus 2019. Jemaah haji tersebut adalah Mahpud Sudira Husen yang meninggal lantaran sakit.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala seksi Haji Kementrian Agama Kabupaten Ciamis, Asep Lukman Hakim kepada Galuh ID. Asep mengaku, pihaknya baru mendapat kabar terkait jemaah haji asal Ciamis yang meninggal tadi malam.
“Betul saya mendapatkan kabar tadi malam, ada jemaah haji dari sini (Ciamis) meninggal dunia karena sakit, sebelumnya almarhum sempat dirawat sehari semalam di Rumah Sakit An’nur Saudi Arabia,” ujar Asep, Selasa (27/8/2019).
Pihaknya, langsung menginformasikan ke pihak keluarga almarhum agar pihak keluarga mengetahui secara pasti dari instansi terkait yaitu Kementrian Agama. Kata Asep, total jemaah haji dari Kabupaten Ciamis yang meninggal hanya 1 orang.
“Almarhum langsung dimakamkan di pemakaman Arab Saudi, tidak dibawa ke tanah air, lantaran sudah ketentuannya seperti itu, jadi setiap jemaah haji yang meninggal saat menunaikan ibadah haji langsung dikebumikan di sana. Kami mewakili pihak kantor ikut belasungkawa atas meninggalnya pak Mahpud semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucapnya.
Asep menambahkan, jumlah total jemaah haji asal Kabupaten Ciamis ada 1.114 orang terbagi dalam 3 kloter, yaitu kloter 8 yang saat ini sudah pulang dan 2 kloter masih berada di Arab Saudi.
Namun menurut jadwal kepulangan dari data Kantor Kementrian Agama Kabupaten Ciamis untuk kloter 53 jadwal pulang ke tanah air tanggal 3 September dan kloter 61 tanggal 5 September 2019.
“Iya ada dua kloter lagi yang belum pulang ke Tanah Air, ada yang berbeda kepulangan jemaah haji di tahun ini, ketika tiba di Ciamis jemaah haji langsung diantarkan ke setiap kecamatan sesuai domisili jemaah, jadi tidak lagi berkumpul saat pemberangkatan,” tuturnya. (galuh.id/Ndu)