Berita Ciamis, galuh.id – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra meminta agar pengurusan atau izin legalitas produk UMKM bisa dikeluarkan bagi pelaku usaha kecil menengah di Ciamis secepat mungkin.
Hal itu dilakukan mengingat izin legalitas produk UMKM khususnya di bidang makanan olahan, masih banyak yang belum mendapatkanya.
Yana mengatakan, Pemkab Ciamis akan berupaya agar pengurusan perizinan legalitas, mulai dari SPPT, BPOM, PIRT hingga label Halal bisa didapatkan dengan mudah oleh pelaku UMKM.
”Nanti kita upayakan. Agar izin legalitas produk UMKM bisa secepat, semudah, dan semurah mungkin didapatkan pelaku usaha,” kata Yana, di Aula Dinas Koperasi UKM Ciamis, Kamis (13/8/2020).
Izin Legalitas Produk UMKM di Ciamis Regulasinya Akan Dikaji
Selain itu, pihaknya juga akan melakukan kajian regulasi yang ada. Apabila ada regulasi yang menghambat, nanti segera direvisi. Kalau ada regulasi yang tidak ada, maka akan diperjuangkan.
Menurut Yana, intinya adalah bagaimana supaya pelaku usaha ini bisa dengan cepat, mudah dan murah dalam mendapatkan izin legalitas terkait produk yang dihasilkanya.
”Supaya nanti produk yang dihasilkan bisa didistribusikan dan bersaing dengan produk dari luar Ciamis,” jelas Yana.
Yana mengatakan, potensi pelaku UKM di Ciamis sangat besar. Untuk itu, pemkab mengadakan rapat terkait izin legalitas karena potensi UMKM besar bagi perkembangan perekonomian Ciamis.
Terkait kendala label halal, kata Yana, dulu pengurusannya harus ke MUI. Tapi sekarang harus ke Kemenag Provinsi. Biayanya pun cukup mahal sekitar Rp 4 sampai Rp 5 juta.
“Biaya label halal sekitar 4 sampai 5 juta dengan masa berlaku untuk 2 tahun. Itupun harus ke Kemenag Provinsi. Bukan MUI. Kan kasihan mereka,” ujarnya.
Agar Produk UKM Punya Daya Saing
Sementara untuk SDM pelaku usaha, pemkab Ciamis melalui Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan secara rutin terus melakukan pelatihan.
Pelatihan tersebut bertujuan agar nanti pelaku usaha bisa memiliki kemampuan. Sehingga produk yang dihasilkannya berkualitas dan memiliki daya saing.
“Izin legalitas produk UMKM akan kami kaji dulu. Mungkin akan ada beberapa hal yang bisa jadi gratis. Ada juga hal yang membutuhkan perjuangan,” pungkas Wabup Ciamis. (GaluhID/Evi)
