Ribuan massa yang berkumpul di Alun-alun Paamprokan Pangandaran itu terdiri dari beberapa elemen masyarakat, salah satunya para ulama.
Mereka berkumpul dan akan melakukan aksi karena kekesalannya kepada warga yang merobek segel tempat hiburan.
“Saya berterima kasih. Banyak warga yang mendukung,” kata Jeje.
Namun aksi itu lanjut Jeje, berhasil ia redam bersama pihak Polres Pangandaran.
“Saya ingin kondusif, mereka alhamdulillah bisa diredam dan harus mengambil langkah yang tidak memicu keributan,” tuturnya.
Mengenai perdamaian dengan Nandang Suhendar (orang yang merobek segel tempat hiburan malam), Jeje menegaskan ia ingin menjaga suasana kondusif.