Banjar, galuh.id– Komunitas Panggung Sajak melakukan kunjungan ke Puseur Atikan Demokrasi KPU Kota Banjar, Minggu (3/11/2019).
Mereka datang berkunjung untuk menyampaikan aspirasi pemikiran tentang demokrasi melalui sastra.
Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Muklis menyambut hangat kunjungan Komunitas Panggung Sajak yang terdiri dari unsur anggota Dewan Kebudayaan, pegiat literasi, mahasiswa juga wartawan tersebut.
Dia mengaku sangat mengapresiasi atas pesan demokrasi yang disampaikan melalui sastra sajak.
“Secara kelembagaan, saya sangat apresiasi dengan kedatangan komunitas sastra Panggung Sajak ini. Mereka menyampaikan pesan dan makna demokrasi melalui sajak sabagai aktualisasinya ucapnya, Minggu (03/11/2019).
Menurut dia, Puseur Atikan Demokrasi atau Rumah Pintar Pemilu (RPP) ini merupakan program nasional. Namun untuk Kota Banjar, pihaknya membuat ruangan pendidikan yang di dalamnya dikolaborasikan dengan pendekatan budaya.
“Puseur Atikan Demokrasi ini sangat terbuka untuk umum, bagi siapa saja yang ingin belajar untuk mengetahui bagaimana penyelenggaraan Pemilu di Indonesia khususnya di Kota Banjar,” imbuhnya.
Sementara, pegiat Panggung Sajak, Firosul Haq, menuturkan, komunitas ini merupakan wadah ekspresi bagi para pecinta sastra sajak dalam mengaktualisasikan dirinya.
Bahkan menurut dia, Panggung Sajak ini terdiri dari masyarakat yang tergerak secara sukarela dalam hal literasi.
“Kami datang ke Puseur Atikan Demokrasi KPU Kota Banjar untuk menyampaikan aspirasi yang berkaitan dengan demokrasi. Tentu kami menyampaikannya dengan gaya kita dan cara kita yaitu melalui senandung sajak sebagai aktualisasi kami,” jelasnya. (GaluhID/Dede)