“Jumlah geng motor waktu itu ada 9 orang. Mereka ada yang boncengan, bawa motornya ugal-ugalan melawan arah,” jelas Asep, Selasa (17/1/2023).
Saat kejadian, dua orang anggota motor yang boncengan ini mengalami kecelakaan tabrakan dengan sebuah mobil jenis Daihatsu.
Kecelakaan tersebut pun menyebabkan dua unit kendaraan rekannya terjatuh.
“Setelah tabrakan ada dua motor di belakangnya jatuh. Tapi mereka langsung melarikan diri meski ada juga yang motornya ditinggal bersama kendaraan korban yang meninggal,” jelasnya.
Polisi Tindak Tegas Aksi ugal-ugalan Geng Motor di Banjar
Akibat kejadian itu, satu orang anggota geng motor yang berstatus pelajar SMK meninggal dunia.
Sementara satu orang lainnya luka parah lalu dilarikan ke RSUD Banjar. Namun, tidak lama kemudian ia juga meninggal karena lukanya cukup berat.
Aksi ugal-ugalan geng motor ini pun tersebar di media sosial. Dalam video, terlihat ada anggotanya yang membawa senjata tajam (sajam).